Gianyar (bisnisbali.com)-RSUD Sanjiwani Gianyar telah dilengkapi Gedung C Ayodya (Gedung Rawat Inap). Penataan tersebut termasuk penambahan fasilitas Poliklinik (Poli) Gigi sehingga RS Sanjiwani siap melayani pengobatan pasien sakit gigi rujukan dari Bali Timur.
Direktur RSUD Sanjiwani dr. Nyoman Bayu Widhiartha, Selasa (21/12) mengungkapkan, untuk meningkatkan layanan kesehatan masyarakat dalam pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten Gianyar telah melakukan penataan dan pembenahan fasilitas dan layanan RSUD Sanjiwani. Ini mendorong Poli Gigi tidak hanya melayani pasien dari Kabupaten Gianyar, tetapi telah siap menerima pasien rujukan dari Bali Timur.
Dukungan fasilitas kesehatan membuat Poli Gigi RSUD Sanjiwani Gianyar telah melayani pengobatan pasien sakit gigi, pencabutan gigi, penambalan dan perawatan gigi berlubang pada pasien dewasa dan anak, perawatan kawat gigi (behel), pembuatan gigi palsu, pengobatan gusi, jaringan penyangga gigi dan perawatan implan gigi.
Sebagai pusat rujukan Bali Timur, Poli Gigi RSUD Sanjiwani Gianyar didukung oleh enam tenaga dokter gigi spesialis bedah mulut dan maksilofacial, spesialis konservasi gigi, spesialis kedokteran gigi anak, spesialis ortodonti (kawat gigi), spesialis prostodonsia (gigi palsu), spesialis periodonsia (jaringan penyangga gigi) serta tiga tenaga dokter gigi umum yang ahli dan berpengalaman. Poli Gigi juga diperkuat oleh dental hygienist (perawat gigi) sehingga pelayanan dan pengobatan dapat dilakukan dengan cepat dan profesional.
Dijelaskannya, baru-baru ini tim dokter bedah mulut RSUD Sanjiwani Gianyar berhasil melakukan operasi pengangkatan tumor rahang atau ameloblastoma. Pengangkatan tumor ini termasuk tindakan operatif yang cukup sulit sehingga memakan waktu kurang lebih 5,5 jam di ruang operasi.
“Ameloblastoma merupakan salah satu jenis tumor rahang yang termasuk dalam kategori tumor jinak yang berasal dari jaringan odontogenik atau sel pembentuk gigi,” papar Bayu Widhiartha. *kup