Gianyar (bisnisbali.com) –Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di Kabupaten Gianyar mesti lebih berperan sebagai pengungkit ekonomi saat pandemi Covid-19. LPD termasuk koperasi harus mampu memperkuat permodalan UMKM dengan target menciptakan kesempatan kerja produktif yang dapat meningkatan pendapatan masyarakat.
Harapan itu disampaikan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gianyar I Gusti Ngurah Anom Masta, Kamis (25/11). Melihat eksistensi LPD, ia yakin ke depannya lembaga keuangan desa adat tetap bisa diandalkan membangkitkan ekonomi masyarakat dari imbas pandemi Covid-19. LPD di masing-masing desa adat bisa membantu kegiatan pembinaan dan pemberdayaan UMKM. “LPD dapat memberikan dorongan UMKM di masing-masing desa dalam rangka meningkatkan inovasi berbagai usaha masyarakat,” ucapnya.
Anggota DPRD Gianyar dari Fraksi Partai Golkar ini menjelaskan, peran LPD dalam rangka memberdayakan UMKM di desa adat masa pandemi Covid-19 secara tidak langsung akan membesarkan LPD itu sendiri. Masyarakat mengharapkan LPD dapat memberikan bunga yang ringan atau bunga rendah seperti lembaga keuangan lainnya. LPD juga diharapkan dapat mempermudah prosedur penyaluran pinjaman atau tidak berbelit-belit.
Lebih lanjut dikatakannya, LPD dapat meningkatkan pelayanan dalam masa pandemi Covid-19. Untuk itu, LPD mesti mampu bersaing dengan lembaga keuangan lainnya dalam menyediakan permodalan bagi UMKM di Gianyar.
Menurut Anom Masta, melalui upaya sinergi maka UMKM yang ada di wilayah desa adat di Gianyar dapat berkembang dan LPD pun mendapatkan keuntungan. “LPD harus menjalin hubungan yang harmonis atau baik dengan UMKM agar tercipta mutualisme dalam perekonomian. Jika terjadi permasalahan, cepat diatasi dengan baik,” tambahnya. *kup