Denpasar (bisnisbali.com) –Kinerja ekspor Bali pada Agustus 2021 tercatat berada di bawah capaian Agustus 2019 namun lebih baik dibandingkan Agustus 2020. Nilai ekspor Bali pada Agustus 2021 tercatat sebesar 39.364.228 dolar AS atau naik setinggi 25,38 persen dibandingkan nilai ekspor pada Juli 2021 yang tercatat 31.395.387 dolar AS.
Kepala BPS Bali, Hanif Yahya di Denpasar menerangkan secara year on year, nilai ekspor Bali pada Agustus 2021 tercatat lebih rendah dibandingkan pada Agustus 2020 atau naik 17,59 persen. Ia pun menjelaskan dari sepuluh negara tujuan utama ekspor barang Provinsi Bali pada Agustus 2021, secara month to month tujuh negara tujuan tercatat menunjukkan peningkatan, dengan peningkatan paling tinggi secara persentase tercatat pada tujuan Taiwan (253,21 persen) yang didominasi naiknya nilai ekspor produk ikan, krustasea, dan moluska.
“Jika dibandingkan dengan catatan Agustus 2020 (y-o-y), dari sepuluh tujuan utama ekspor Bali, nilai ekspor pada lima negara tujuan utama tercatat naik, dengan peningkatan tertinggi tercatat pada nilai ekspor ke Amerika Serikat 62,63 persen yang didominasi naiknya ekspor produk ikan, krustasea, dan moluska,” paparnya.
Ia pun menyebutkan nilai ekspor Bali pada Agustus 2021 jika dilihat dari jenis komoditasnya, ekspor Bali didominasi oleh produk ikan, krustasea dan moluska yang tercatat 8.825.236 dolar AS dengan share sebesar 22,42 persen dari total ekspor. Dari 10 besar komoditas utama ekspor, sembilan di antaranya tercatat naik dengan peningkatan tertinggi tercatat pada nilai ekspor produk kapas yakni naik 187,42 persen, yang utamanya naik ke tujuan Amerika Serikat.
“Jika dibandingkan dengan capaian pada Agustus 2020 (y-o-y), nilai ekspor sembilan komoditas utama tercatat naik, dengan peningkatan tertinggi tercatat pada ekspor produk kapas setinggi 181,70 persen,” ucapnya.
Sementara secara komulatif, nilai ekspor barang Bali ke luar negeri periode Januari-Agustus 2021 tercatat sebesar 315.140.428 dolar AS, atau naik 7,38 persen dibandingkan periode Januari-Agustus 2020 yang tercatat 293.480.181 dolar AS. Amerika Serikat tercatat sebagai pangsa ekspor terbesar dengan share 36,46 persen dari total nilai kumulatif ekspor. Peningkatan nilai ekspor kumulatif tertinggi tercatat pada ekspor tujuan Australia 38,48 persen. *dik
