Denpasar (bisnisbali.com) –Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) mengusulkan agar relaksasi pinjaman lunak bagi pelaku pariwisata diperpanjang. Hal ini dikarenakan masih banyak pelaku pariwisata yang tidak bisa melunasi utang-utangnya akibat pandemi Covid-19.
Cok Ace menyampaikan hal itu saat menerima kunjungan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Dr. H. Mahyudin beserta rombongan di Ruang Rapat Praja Sabha, Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Senin (20/9). Dipaparkannya, selama hampir dua tahun dilanda pandemi membuat ekonomi Bali terpuruk, terutama pelaku pariwisata. Banyak tempat wisata yang tidak terawat karena tidak adanya pengunjung.
Pihaknya berusaha agar para pengusaha tidak sampai menjual aset-asetnya. “Dari tahun lalu kami mengajukan relaksasi pinjaman lunak bagi para pelaku pariwisata dan sudah beberapa ada yang dicairkan. Untuk itu, kami berharap relaksasi ini dapat diperpanjang, karena masih banyak para pelaku pariwisata yang belum bisa melunasi utang-utangnya dengan segera. Kami minta bantuan DPD RI untuk mengusulkan kepada pusat,” paparnya.
Lebih lanjut Wagub Cok Ace minta agar DPD RI dapat bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Bali dalam memperjuangkan aspirasi pemerintah daerah di pusat sehingga program pembangunan Bali dapat terlaksana dengan baik.
Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan terima kasih atas kunjungan Wakil Ketua DPD RI beserta rombongan di masa pandemi yang masih menyelimuti Indonesia. Kunjungan seperti ini dapat sedikit membantu perputaran ekonomi masyarakat Bali. Cok Ace berharap dengan turunnya Bali ke level 3 dan diringankannya persyaratan bagi wisatawan domestik untuk memasuki Bali, maka ekonomi Bali dapat terangkat ke arah positif.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPD RI H. Mahyudin mengucapkan terima kasih atas aspirasi yang disampaikan oleh Pemprov Bali. Pihaknya akan menyampaikan usulan tersebut dalam sidang dan meneruskannya kepada Presiden RI.
Dikatakannya, tujuan dirinya dan rombongan ke Bali juga ingin melihat langsung kondisi Pulau Dewata saat pandemi ini, sehingga pihaknya dapat menentukan langkah-langkah yang harus diambil untuk membantu Bali. *wid