KEPUTUSAN pemerintah untuk memperpanjang masa PPKM membuat dilema sebagian besar masyarakat karena dampaknya yang begitu besar. Kondisi inilah yang menjadi perhatian Lestarian untuk ikut membantu mendukung kebutuhan masyarakat yang terdampak.
Menggandeng Foods for Jobless melalui Nasi Bungkus 2K, Lestarian bersama-sama menyalurkan dana 50 juta untuk didistribusikan kepada masyarakat yang berjuang ditengah pandemi Covid19. Penyerahan secara simbolis ini berlangsung pada hari Rabu (04/08) di Kantor Pusat BPR Lestari Teuku Umar.
“Bantuan ini akan kami berikan untuk warteg-warteg yang sudah tidak mampu untuk berjualan lagi di tengah pandemi ini. Kami berharap dengan donasi yang kami berikan, pemilik warung dapat berjualan kembali dengan menjual Nasi Bungkus-nya hanya Rp 2.000,- sehingga pemilik warung pun turut membantu meringankan beban masyarakat di Bali lainnya agar bisa mendapatkan nasi bungkus dengan harga yang relatif sangat terjangkau ini,” ujar Fanty Fang, pencetus Foods For Jobless dan Nasi Bungkus 2K saat ditemui usai prosesi penyerahan simbolis.
“Lestarian dan BPR Lestari ada sampai saat ini karena dukungan masyarakat Bali. Sudah saatnya saling mendukung dan membantu dengan segala kemampuan yang kami punya”, ujar Luh Ayu Silviananda, Corporate Secretary Manager BPR Lestari Bali.
Komunitas Foods For Jobless yang terbentuk sejak 2020 dan Nasi Bungkus 2K sejak bulan Mei 2021 ini fokus untuk semakin banyak membantu masyarakat yang membutuhkan karena terkena dampak pandemi, salah satunya yakni kehilangan pekerjaan atau usahanya yang sepi pelanggan.
“Senang sekali… karena misinya Lestarian sejalan dengan kami. BPR Lestari dan Lestarian ini selalu support kalau kami mulai mengadakan program sosial. Dari awal pandemi pun sudah ikut bantu sembako. Ini namanya amanah, harus segera didistribusikan. Tidak bisa ditunda. Terima kasih Lestarian”, tambah Fanty.
Misi #Makeanimpact ini akan terus disebarluaskan melalui para relawan yang siap untuk menyalurkan bantuan secara langsung kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Semangat Lestarian untuk membantu tidak berhenti sampai sini. Berbagai upaya yang bisa kami lakukan untuk membantu memulihkan perekonomian masyarakat di Bali, setidaknya untuk masyarakat terdampak yang ada di sekitar kita saat ini”, tutup Ayu.