Tabanan (bisnisbali.com) – Meringankan beban masyarakat di Kabupaten Tabanan sekaligus wujud sinergitas TNI-Polri, Kapolres Tabanan AKBP Mariochristy PS Siregar, S.I.K., M.H., dan Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf. Ferry Ardianto, S.I.P., memimpin penyaluran bantuan sosial (bansos) beras untuk masyarakat yang terdampak PPKM Darurat dan tidak mampu.
Lima ton beras bantuan pemerintah yang disalurkan melalui Polda Bali dan jajaran Polres se-Bali tersebut diserahkan melalui Bhabinkamtibmas dan Babinsa di masing-masing desa se-Kabupaten Tabanan. Acara penyerahan bansos berlangsung di lapangan apel Polres Tabanan, Sabtu (17/7).
Hadir Dandim 1619/Tabanan, Kapolsek jajaran Polres, Danramil, pejabat utama Polres dan Bhabinkamtibmas serta Babinsa se-Kabupaten Tabanan.
Kapolres Tabanan pada kesempatan itu minta kepada personel TNI dan Polri yang akan menyalurkan bantuan agar benar-benar memastikan sampai kepada masyarakat yang berhak menerima yaitu terdampak PPKM Darurat dan tidak mampu. ‘’Catat bagi yang sudah menerima kemudian laporkan. Jangan sampai ada yang menerima dobel agar tidak terjadi kecemburuan sosial,” tegasnya.
Bansos berupa beras yang disalurkan ini mencapai 5 ton yang dikemas dalam 1.000 paket dengan masing-masing paket berisi 5 kiligram. AKBP Mariochristy PS Siregar mengharapkan apa yang dilakukan ini bisa membantu masyarakat sekaligus menjadi ladang amal dan ibadah bagi semua.
Hal senada juga diungkapkan Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf. Ferry Ardianto. Pihaknya minta para personel Danramil, Kapolsek, Babinsa dan Bhabinkamtibmas agar melaksanakan tugas ini dengan ikhlas dan penuh rasa tanggung jawab. “Sampaikan juga kepada masyarakat untuk tetap patuh pada peraturan pemerintah dan tetap menaati protokol kesehatan (prokes),” ungkapnya. *man