Tabanan (bisnisbali.com) –Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., melakukan persembahyangan pangrastiti bhakti terkait pelaksanaan PPKM Darurat Jawa-Bali di Pura Luhur Pakendungan, Desa Adat Beraban, Kecamatan Kediri, Rabu (14/7).
Kegiatan persembahyangan bersama yang dilakukan serempak di wewidangan desa adat di Bali ini juga dihadiri Wakil Bupati, Ketua DPRD, Sekda, jajaran Forkopimda, Kadis Kebudayaan, Ketua PHDI, Ketua MDA Tabanan dan OPD terkait di Kabupaten Tabanan.
Persembahyangan dilakukan khusus untuk memohon kelancaran dalam PPKM Darurat Covi-19. Seperti diketahui, saat ini di Bali khususnya di wilayah Tabanan memberlakukan pembatasan di beberapa kegiatan hingga 20 Juli mendatang. “Kami mohon agar pelaksanaan PPKM dilancarkan sekaligus supaya pademi cepat berakhir, sehingga aktivitas bisa segera kembali normal,” terang Bupati Sanjaya.
Ia mengimbau masyarakat agar tertib terhadap protokol kesehatan demi menekan laju peningkatan Covid-19.“Virus ini tidak bisa dihalangi sendirian. Harus ada peran serta yang kuat dari semua pihak terlebih masyarakat,” tambahnya.
Doa bersama juga sempat digelar oleh Presiden Joko Widodo secara daring yang bisa diikuti seluruh masyarakat di Indonesia beberapa hari lalu, dengan tujuan yang sama sekaligus berharap masyarakat kuat menghadapi pandemi yang berkepanjangan ini.
Pemkab Tabanan terus memfasilitasi dan mendorong masyarakat agar segera melakukan vaksinasi minimal tahap pertama. Upaya lainnya adalah membentuk kembali Satgas Covid-19 di setiap desa. Selain itu, mengimbau masyarakat senantiasa mendukung upaya pemerintah dengan ikut bergotong-royong dan bekerja sama dalam pelaksanaan PPKM Darurat. *man