Gianyar (bisnisbali.com)-DPRD Gianyar memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Gianyar yang mengambil langkah cepat untuk memulihkan pedagang Pasar Umum Blahbatuh dengan merancang pemberian stimulus sebagai penguat modal berdagang. Stimulus yang diprogramkan Bupati Gianyar mesti menyasar pedagang yang bentul-betul terdampak kebakaran.
Wakil Ketua DPRD Gianyar I Gusti Ngurah Anom Masta menyatakan hal itu saat memimpin rapat Komisi II DPRD Gianyar dan Anggota DPRD Dapil Blahbatuh, Asisten II, Asisten III, Disperindag, BPBD, PUPR, BPKAD, Camat Blahbatuh, Bendesa Blahbatuh dan Kepala Pasar Umum Blahbatuh di Ruang Sidang DPRD Gianyar, Sabtu (19/6) lalu.
Diungkapkannya, DPRD Gianyar telah menyerap aspirasi para pedagang Pasar Umum Blahbatuh. Sebelumnya, pedagang toko dan los/kios berharap segera dibangun tempat relokasi untuk berjualan, sedangkan pedagang pelataran mengharapkan secepatnya bisa berdagang untuk menyambung hidup.
Di samping tempat relokasi, para pedagang berharap diberikan akses untuk mendapatan kredit lunak dalam bentuk kredit ultra mikro (pedagang pelataran), kredit usaha kecil (pedagang los/kios) dan kredit usaha besar (pedagang toko). “Setelah menyiapkan tempat relokasi sementara, pemerintah mesti segera menyalurkan bantuan stimulus untuk penguatan modal pedagang Pasar Blahbatuh,” ucapnya.
Di bagian lain, Wakil Ketua Komisi II DPRD Gianyar Ketut Sudarsana minta SKPD terkait secepatnya membangun tempat relokasi untuk pedagang pelataran, kios/los dan toko menggunakan tiga petak tanah masing-masing milik warga, Desa Blahbatuh dan puri di sebelah Pasar Yadnya. Pembangunan tempat relokasi menggunakan alokasi dana bencana dari BPBD termasuk anggaran belanja tidak terduga.
Menurutnya, dana stimulus untuk pedagang mesti diberikan hanya kepada pedagang Pasar Blahbatuh yang terdampak. ‘’Disperindag dan BPBD mesti memastikan validasi data pedagang yang betul-betul terdampak kebakaran,” tegasnya.
Asisten III Ngakan Dharma Jati menyatakan telah berkoordinasi dengan Disperindag dan Kepala Pasar Umum Blahbatuh terkait pedagang di Pasar Umum Blahbatuh. Pedagang berjumlah 629 orang, terdampak kebakaran 605 dan sisanya tidak terdampak karena selalu membawa barang dagangannya pulang setelah selesai berjualan.
Ia memastikan hanya 605 pedagang yang akan mendapatkan dana stimulus dari pemerintah. Pedagang toko akan diberikan stimulus Rp 3 juta, pedagang los/kios Rp 2 juta dan pedagang pelataran Rp 750.000 per pedagang.
Di samping dari Pemkab Gianyar, pedagang yang terdampak juga mendapat dana stimulus dari Pemerintah Provinsi Bali. “Jumlahnya belum ditentukan angka pastinya karena masih dikoordinasikan dengan provinsi,” jelas Kepala BPBD Gianyar Ida Bagus Putu Suamba. *kup
