Denpasar (bisnisbali.com) –Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan hibah pariwisata akan dilanjutkan tahun ini. Demikian juga jangkauan penerima hibah bakal diperluas dan ditingkatkan nominalnya yang diharapkan bisa mencapai Rp 3,7 triliun.
Hal tersebut diungkapkannya saat pidatonya pada pembukaan Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-43 Tahun 2021 yang digelar di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya, Art Centre, Denpasar, Sabtu (12/6) lalu. Sandiaga Uno mengatakan, hibah direncanakan tidak hanya menyentuh hotel dan restoran, tetapi juga pelaku pariwisata lainnya seperti biro perjalanan, penyelenggara kegiatan rekreasi dan ekonomi kreatif lainnya. “Mudah-mudahan jumlahnya bisa kita tingkatkan menjadi Rp 3,7 triliun,” ujarnya. Tahun 2020, jumlah hibah pariwisata mencapai Rp 3,3 triliun.
Dikatakannya, Bali sebagai barometer pariwisata nasional menjadi bukti nyata betapa dahsyatnya dampak pandemi terhadap pariwisata yang begitu rentan terhadap krisis. Berbagai langkah mitigasi pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif telah diambil pemerintah, mulai dari program perlindungan sosial, padat karya hingga stimulus bagi industri pariwisata. Selanjutnya pihaknya ingin program sertifikasi CHSE digratiskan dan tahun ini dicanangkan 1.200 destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif akan mendapatkannya.
Menparekraf melanjutkan, dampak pandemi Covid-19 sangat dirasakan terutama oleh sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, khususnya di Bali. Salah satu dampak nyatanya adalah banyaknya kegiatan (event) yang dibatalkan, termasuk PKB ke-42 tahun lalu tidak dilaksanakan. “Astungkara tahun ini dapat kita laksanakan (PKB ke-43) secara hybrid dengan prokes ketat dan disiplin,” ungkapnya.
Sandiaga Uno turut mengapresiasi dan memberikan penghargaan tinggi kepada Gubernur Bali Wayan Koster dan segenap jajarannya, bupati/wali kota se- Bali, pelaku seni dan masyarakat Bali atas upaya yang dilakukan demi tetap terselenggaranya PKB ke-43 tahun ini. Dirinya melihat kegiatan ini berdampak positif terhadap sektor pariwisata dan menggerakkan ekonomi kreatif. *wid