Tingkatkan Kualitas dan Layanan

DAMPAK pandemi Covid-19 sangat terasa di dunia bisnis dan ekonomi. Dalam waktu cukup singkat pelaku usaha “dipaksa” memutar otak dalam menentukan strategi.

243
Hatika Rochman

DAMPAK pandemi Covid-19 sangat terasa di dunia bisnis dan ekonomi. Dalam waktu cukup singkat pelaku usaha “dipaksa” memutar otak dalam menentukan strategi. Tak terkecuali berbisnis di bidang advertising (periklanan)  yang dikelola oleh Hatika Rochman, pemilik  Nyawan Creative Advertising. Di sinilah para pembisnis diuji untuk selalu bisa berinovasi dan berkreativitas di tengah keadaan yang begitu sulit.

Nyawan Creative Advertising berdiri pada pertengahan tahun 2014 di Klungkung. Awal Hatika membuka bisnis di bidang advertising ini adalah pengalamannya pernah bekerja di sebuah percetakan atau printing kecil di Klungkung selama kurang lebih tiga tahun. Di sana ia mulai berpikir sudah saatnya berani bangkit untuk mandiri. Akhirnya dirinya memutuskan berhenti bekerja dan mencoba mandiri dengan membuka usaha Nyawan Creative Advertising.

Usaha ini dirintisnya dari nol dengan berbekal tekad dan keinginan yang kuat terus berjuang meskipun banyak rintangan dan tantangan yang dihadapi terutama masalah permodalan. ‘’Saat itu saya benar-benar sangat kelimpungan karena modal usaha yang begitu pas-pasan. Bahkan, saya harus rela menjual sepeda motor untuk bisa menutupi kekurangan modal usaha. Di tahun pertama memulai usaha ini benar-benar suatu hal yang sangat krisis. Tapi saya berusaha dan siap mental menghadapi tantangan dunia di bidang bisnis. Karena terbentur masalah dana, maka kami di Nyawan Creative Advertising awalnya hanya membuat stempel dan name tag karena belum didukung alat-alat yang memadai. Setelah ada sedikit modal yang dikumpulkan dari hasil penjualan sebelumnnya, kami sekarang juga mencoba membuat untuk plang-plang dinas,’’ jelasnya.

Hasil pengamatannya, setelah tahun pertama, kedua dan ketiga sudah mulai ada peningkatan sedikit demi sedikit ke arah yang lebih baik. Semenjak tahun 2019, Hatika mulai menguatkan akar, memperbaiki SDM untuk kita bisa lebih bertahan ke depannya. Setelah berjalannya waktu, pihaknya di Stempel & Percetakan Nyawan Creative melayani pesanan made to order dan custom. ‘’Kami mengerjakan papan plang reklame langsung, map ijazah dan rapor K13. Untuk percetakan kami juga melayani stempel kilat, brosur, nota, undangan, stiker kemasan dan pin. Untuk produk, kami pun melayani stempel, reklame, nama dada, id card, neon box, buku tabungan, brosur, stiker kemasan, pin,mug, raport, map ijazah, undangan, kartu nama dan buku menu,’’ paparnya.

Untuk bisa tetap bertahan di masa pandemi seperti sekarang ini mengingat banyaknya kompetitor lain, ia berusaha tetap berproduksi karena sudah mempunyai pasar sendiri. Oleh karenanya usahanya tetap bisa berjalan meskipun dalam keadaan sulit. ‘’Di samping itu, kami tidak perang harga, tapi berusaha meningkatkan kualitas dan layanan kepada komsumen,’’ tutup Hatika.  *suk