Tabanan (bisnisbali.com) –Pantai Kedungu di Desa Belalang, Kecamatan Kediri, makin dilirik menjadi salah satu tujuan wisata berselancar (surfing) saat ini. Bercermin dari itu, pantai yang juga dikenal dengan nama Pantai Cinta ini telah dilengkapi fasilitas penunjang keamanan wisatawan berupa penjaga pantai dan pelatih berselancar.
Perbekel Desa Belalang, I Made Mustika, S.H., dihubungi, Senin (15/3) kemarin, menyatakan pihaknya sudah menunjuk petugas untuk menjaga keamanan pantai dan keselamatan wisatawan selama di kawasan. ‘’Petugas ini kami siapkan sekaligus sebagai pelatih surfing yang setiap hari ada di kawasan pantai,” tuturnya.
Pihaknya menyiapkan fasilitas penunjang keamanan wisatawan karena Pantai Kedungu mulai banyak dilirik oleh wisatawan, khususnya untuk aktivitas berselancar bagi pemula. Kondisi ombak di Pantai Kedungu yang tidak terlalu besar dibandingkan Kuta dan Canggu tampaknya menjadi daya tarik baru bagi wisatawan yang baru belajar bermain surfing. ‘’Beberapa wisatawan khususnya wisatawan asing sengaja datang ke Pantai Kedungu hanya untuk belajar surfing karena ombaknya dinilai sesuai dengan kegiatan seorang yang baru belajar,” ujarnya.
Puluhan wisatawan bermain surfing di Pantai Kedungu setiap harinya. Untuk itu, petugas penjaga pantai ditempatkan di pantai minimal satu orang setiap hari. Jumlah petugas disesuaikan dengan kondisi di lapangan. Artinya, jika jumlah wisatawan yang datang meningkat, jumlah penjaga pun akan ditingkatkan. “Meski disiagakan minimal satu orang per hari, jumlah penjaga sekaligus pelatih surfing di Pantai Kedungu cukup banyak. Jadi, jumlahnya disesuaikan dengan kebutuhan di lapangan,” jelas Mustika.
Dikatakannya, selain melakukan tugas penjagaan, para petugas ini secara rutin memberikan imbauan kepada wisatawan terkait penerapan protokol kesehatan di kawasan dan mengarahkan wisatawan untuk melakukan aktivitas mandi atau berenang pada titik tertentu bila ombak dalam kondisi besar. Sebab, di Pantai Kedungu pada saat tertentu ada sejumlah tempat yang berbahaya jika gunakan untuk mandi atau berenang. Contohnya loloan.
Sementara itu, kunjungan wisatawan ke Pantai Kedungu pada saat Ngembak Geni (sehari setelah Hari Raya Nyepi) tidak mengalami lonjakan signifikan. Bahkan, pada saat momen Melasti yang merupakan serangkaian persiapan menjelang Hari Raya Nyepi, kunjungan wisatawan dan umat ke Pantai Kedungu cenderung sepi. *man