Denpasar (bisnisbali.com) –Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar mempercepat pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kepada tenaga kesehatan (nakes) dengan menggelar vaksinasi secara massal di tiga titik, Kamis (4/2) kemarin. Sejak dimulainya vaksinasi di Denpasar beberapa waktu, baru 8.235 nakes yang mendapatkan vaksin atau setara 67,39 persen dari 13.000 nakes yang ditargetkan.
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 secara massal di Denpasar dilakukan selama dua hari yaitu Kamis (4/2) dan Jumat (5/2) ini. Tiga titik yang menjadi pusat pelaksanaan vaksinasi massal adalah Gedung Sewaka Dharma (GSD) Lumintang, Wantilan DPRD Bali dan Poltekkes Denpasar.
Wakil Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara didampingi Pj. Sekda Kota Denpasar I Made Toya memantau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di halaman parkir Gedung Graha Sewaka Dharma Lumintang. Dikatakannya, percepatan pemberian vaksin Covid-19 untuk nakes dilakukan agar vaksinasi bisa dilanjutkan ke intstansi pelayanan publik seperti PNS dan TNI, Polri serta masyarakat umum.
“Saya harapkan dalam satu hari ini 1.000 nakes bisa divaksin di tiga lokasi. Walaupun yang terdata baru 800 nakes secara online, sisanya bisa langsung datang kelokasi. Kalau tercapai 2.000 nakes dalam dua hari ini berarti sudah 10.000 nakes yang divaksin, sehingga bisa mempercepat vaksinasi untuk nakes lainnya yang kemudian bisa dilanjutkan ke intstansi pelayanan publik seperti PNS, TNI, Polri dan masyarakat umum,” ungkap Jaya Negara.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar Luh Putu Sri Armini saat dimintai konfirmasinya pada sela-sela kegiatan mengatakan, di GSD pelaksanaan vaksinasi dibagi ke dalam lima tim yakni tim RS Dharma Yadnya, Surya Husada Ubung, RS Manuaba, RS Puri Bunda dan RS Bhakti Rahayu. Pihaknya berkerja sama dengan 13 rumah sakit yang ada di Denpasar baik rumah sakit swasta maupun pemerintah.
Di tiga lokasi pelaksanaan vaksinasi disediakan 15 pos atau masing-masing lokasi ada lima pos. Petugas yang diterjunkan sebanyak 120 orang. Untuk vaksinasi massal hari pertama, setiap lokasi ditarget 500 nakes atau untuk ketiga pos sebanyak 1.500 orang nakes. Vaksinasi dilakukan mulai pukul 08.00 hingga 14.00 Wita.
Nakes yang belum divaksin diminta langsung datang ke lokasi vaksinasi membawa KTP, fotocopy SIP atau fotocopy STR, tanpa harus mendapatkan SMS blast. Hal ini dilakukan untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kota Denpasar. “Vaksinasi nakes sebelumnya ditargetkan selesai Maret 2021, namin kini diharapkan selesai minggu ketiga Februari 2021,” terangnya. *wid