Gianyar (bisnisbali.com) –Pelaksanaan tahap pertama vaksinasi Covid -19 di Kabupaten Gianyar menyasar tenaga kesehatan (nakes). Sampai Selasa (19/1), nakes yang telah divaksin sebanyak 362 orang, sedangkan nakes yang disasar seluruhnya berjumlah 4.231 orang.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Gianyar Anak Agung Anom Sukamawa, Rabu (20/1) kemarin, mengatakan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Gianyar dilakukan di 16 fasilitas kesehatan (faskes). Ini mencakup dua rumah sakit umum, satu rumah sakit swasta dan 13 puskesmas.
Semua nakes yang akan divaksin didaftarkan melalui aplikasi BPJS. Diskes Gianyar sudah berkoordinasi dengan BPJS terkait kegiatan vaksinasi nakes ini. Sampai Selasa (19/1), nakes yang sudah teregistrasi dalam aplikasi BPJS sebanyak 3.614 orang. “Mereka sudah teregistrasi, tetapi belum divaksin. Semua nakes yang akan menjalani vaksinasi mengikuti perintah aplikasi BPJS. Nakes mendapatkan SMS blast dari BPJS untuk mengikuti jadwal vaksinasi,” tegasnya.
Anak Agung Anom Sukamawa menambahkan, dalam kegiatan vaksinasi ada nakes yang batal divaksin karena kegiatan atau tugas bersamaan dengan jadwal vaksinasi. Sementara nakes yang ditunda vaksinasinya karena saat pemeriksaan di meja 2 memiliki masalah seperti hipertensi dan kadar gulanya naik. “Bagi nakes yang batal divaksin atau ditunda akan dijadwalkan kembali pelaksanaan vaksinasinya,” jelasnya.
Menurut Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar dr. Ida Komang Upeksa, 16 faskes melayani vaksinasi Covid-19 di Gianyar. Selama hampir sepekan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kepada nakes, tidak ada Kejadian Ikutan Pascaimunisasi (KIPI). ‘’Belum ada nakes yang mengalami kejadian ikutan setelah divaksin,” ujarnya. *kup