Gianyar (bisnisbali.com) –Proyek pengerukan tanah di areal Jalan Gunung Sari 1 menyebabkan Jalan Raya Belega di Kecamatan Blahbatuh berdebu. Itu akibat tanah sisa pengerukan yang dibawa truk menempel di aspal.
Hasil pantauan di lapangan, saat hujan Jalan Belege terasa licin ketika dilewati. Sementara ketika cuaca cerah debu terlihat berhamburan. Warga sekitar Jalan Raya Belega mengeluhkan kondisi ini.
Salah satu penjaga proyek menyampaikan, tanah dikeruk untuk dibawa ke Bandara I Gusti Ngurah Rai, Tuban. “Ini untuk proyek bandara,” jelasnya, Senin (18/1) kemarin. Mengenai situasi jalan yang penuh debu, pihaknya akan menyemprot.
Sementara itu, Perbekel Belega, Nyoman Trisna Jaya, mengatakan sejak awal kedatangan alat berat dan truk jungkit atau pembuang, pihaknya bersama jajaran Dinas, Bimas, Babinsa, Jro Bendesa dan prajuru sudah mengantensi langsung ke lapangan. Dari hasil koordinasi, pengelola proyek berjanji tidak mengganggu lingkungan. “Yang bersangkutan kami suruh membuat perjanjian,” tegasnya.
Perjanjian pertama antara pengelola proyek dan Bendesa Adat Belega dan perjanjian kedua dengan pihak PU Provinsi Bali. Pada intinya pengelola proyek berjanji membersihkan jalan setiap hari. “Siangnya disemprot, setelah selesai pukul 17.00 disemprot lagi,” tambah Trisna Jaya. *kup