Tabanan (bisnisbali.com) –Objek wisata Pantai Yeh Gangga di Desa Sudimara, Kecamatan Tabanan, terus berbenah untuk meningkatkan kunjungan wisatawan. Salah satu yang dilakukan yaitu memanfaatkan kayu yang merupakan sampah kiriman di bibir pantai untuk membuat objek selfie.
Bendesa Adat Yeh Gangga, I Ketut Dolia, Kamis (19/11), mengungkapkan saat ini pihaknya terus berbenah atau melakukan penataan pantai. Salah satunya memperbanyak wahana yang ada, sehingga wisatawan yang datang ke Pantai Yeh Gangga bisa menikmati banyak manfaat atau hiburan.
Wahana baru yang sudah siap dibuka adalah lokasi penangkaran penyu yang saat ini pengerjaannya telah rampung dan rencananya dibuka untuk wisatawan pada 25 November mendatang. Selain penangkaran penyu, objek lain yang bisa dinikmati pengunjung di Yeh Gangga cukup banyak, termasuk ayunan berukuran besar dan spot selfie yang jumlahnya diperbanyak di sejumlah titik. “Spot selfie sudah kami perbanyak, bahkan cukup unik karena memanfaatkan sampah kayu kiriman yang terdapat di pantai,” tuturnya.
Menurutnya, selama ini selalu ada sampah kiriman karena posisi pantai Yeh Gangga yang menampung air sungai besar di hulu. Oleh sebab itu pihaknya bersama warga memanfaatkan sampah kayu kiriman ini sebagai hiasan spot selfie dan hiasan yang diletakkan di sekitar kawasan pantai. Sampah kayu kiriman ini menjadi berkah untuk mempercantik kawasan.
Dolia menjelaskan, saat ini kunjungan wisatawan ke Yeh Gangga cukup ramai yaitu mencapai ratusan orang per hari. Wisatawan yang datang tidak hanya menikmati keindahan pantai, namun juga wahana yang ada seperti majukungan, wahana bebek dan wahana perahu karet berkapasitas delapan orang. Biaya untuk menikmati wahana tersebut hanya Rp 10 ribu per orang. *man
