SEBAGAI upaya pemberdayaan masyarakat dan potensi pariwisata di daerah terutama di masa pandemi Covid-19 ini, Pengurus Pusat Masyarakat Sadar Wisata (MASATA) meresmikan sekaligus melantik pengurus DPD dan DPC di seluruh Indonesia pada Sabtu, 3 Oktober 2020 secara online dan serentak.
Ketua Umum DPD MASATA Bali, Dr.(C) I Made Ramia Adnyana, S.E.,M.M.,CHA mengatakan organisasi MASATA dirintis sejak 2018 secara nasional. ini telah memulai aktivitas perdana MASATA dalam program Bali Great Xperience 2018 ketika pemulihan erupsi Gunung Agung lalu.
Ramia menyampaikan keberadaan DPD MASATA Bali adalah sangat penting mengingat terbentuknya MASATA secara resmi adalah di Bali. Industri pariwisata membutuhkan peran yang lebih kreatif dan inovatif dalam merespon setiap dinamika atau perubahan jaman.” Apalagi setelah wabah Covid-19 sekarang ini, terus terang para stakeholder tidak dapat berjalan sendiri-sendiri lagi,” ucapnya.
GM Hotel Sovereign Bali ini mencontohkan selaku praktisi perhotelan, ia harus bisa bersinergi dengan pelaku wisata lainnya dalam satu format yang matang dalam 1 visi misi untuk membangun destinasi.
Terutama menghadapi pemulihan pascapandemi ini, seluruh komponen harus bersatu padu seperti pemandu wisata, pelaku taman rekreasi, penyedia akomodasi, transportasi hingga pengelola desa wisata dan lainnya harus punya satu media untuk bekerja sama.
“MASATA diharapkan dapat memberikan masukan dan bersinergi dengan pemerintah daerah demi kemajuan pariwisata,” tambah Ramia Adnyana.*kup