LCGC Paling Banyak Dicari

Pandemi Covid-19 berdampak terhadap ekonomi secara global dan membuat daya beli menurun drastis.

306
Suprayogi

Denpasar (bisnisbali.com) – Pandemi Covid-19 berdampak terhadap ekonomi secara global dan membuat daya beli menurun drastis. Namun di balik itu, peminat otomatif masih memiliki kemampuan untuk membeli mobil baru selama pandemi. Hal ini menandakan perputaran ekonomi di bidang otomotif masih berjalan.

Kepala Cabang Auto 2000 Denpasar, Suprayogi didampingi Sales Supervisor, Tonggi Silalahi mengatakan, Bali menjadi salah satu wilayah yang mengalami keterpurukan ekonomi. Hal tersebut berdampak pada penurunan daya beli, yang membuat peminat otomatif tergolong pada mobil jenis LCGC (low cost green car).

“Jenis mobil LCGC yang tergolong banyak dicari selama pandemi ini. Kemampuan daya beli masyarakat untuk mobil di atas itu masih kurang. Tapi, itu adalah hal wajar mengingat kondisinya sekarang tidak memungkinkan,” ujar Tonggi Silalahi.

Banyak strategi yang dilakukan untuk meningkatkan minat pembeli. Strategi dimaksud seperti membuat program yang bersifat meringankan beban customer. Dari segi penjualan, terdapat relaksasi angsuran. Untuk servisnya juga ada beberapa program, seperti service by booking yang akan diberikan gratis oli 1 liter dan beberapa perawatan lainnya dengan harga spesial.

Selain itu, diberikan paket penjualan kepada customer. Pembelian mobil secara tunai akan mendapatkan gratis asuransi selama 1 tahun. Jasa servisnya juga gratis selama 4 tahun atau sampai 50 ribu kilometer, tergantung mana lebih dulu dicapai.

Dijelaskannya lebih lanjut, mayoritas penggunaan mobil di Bali untuk kepentingan sektor pariwisata. Dengan keadaan pariwisata seperti sekarang ini membuat pemilik kendaraan roda 4 ini mengundur skala prioritas untuk perawatan mobilnya. Sebenarnya, perawatan harus tetap dilakukan untuk mengurangi risiko jangka panjang. Di sisi lain, kenyamanan dan keselamatan berkendara akan tetap terjaga.

Terbiasa dengan suasana ramai, terutama di bagian perawatan atau servis, Auto 2000 pun kini mengoptimalkan penerapan protokol kesehatan. Mulai dari dilakukannya cek suhu tubuh oleh satpam. Selanjutnya, difasilitasi tempat cuci tangan di depan pintu masuk dan penyediaan hand sanitizer di setiap sudut ruangan. Social distancing diatur dengan memberikan tanda silang pada setiap kursi tunggu. Aturan ini, tidak hanya berlaku untuk customer tapi juga seluruh pegawai.

“Kami dari Auto 2000 selalu berdoa agar pandemi Covid-19 ini segera berakhir dengan ditemukannya vaksin. Kami di sini sudah menjalankan prokes dengan optimal untuk meminimalisir penyebaran virus. Diimbau juga kepada seluruh masyarakat agar tetap semangat dan menjalankan prokes dengan tertib. Kami berpegang teguh pada slogan kami disini, I save you, you save me. Mari kita saling menjaga satu sama lain,” tutupnya. *git