Koperasi Sri Nadi Raih Paritrana Award Katagori UKM dari BPJamsostek

212

Gianyar (bisnisbali.com) – Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) bersama dengan BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) kembali memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah dan para pelaku usaha yang memiliki komitmen serta dukungan terhadap pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan melalui gelaran Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Paritrana Award Tahun 2019.
Pada tahun ketiga penyelenggaraannya, tercatat jumlah peserta yang mengikuti kompetisi ini terus mengalami peningkatan, terdiri dari 34 Provinsi, 95 Kabupaten/Kota, 88 Perusahaan Besar, 99 Perusahaan Menengah, 34 UKM dan Koperasi Sri Nadi menjadi salah satu UKM yang meraih pengharhargaan tersebut.
Kepala Kantor BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Bali Gianyar, Bimo Prasetiyo mengaku bangga kepada UKM binaannya yaitu Koperasi Sri Nadi yang meraih Penghargaan Paritrana Award 2019.
“Kami ucapkan selamat dan apresiasi kepada Koperasi Sri Nadi menjadi UKM terbaik mewakili Provinsi Bali pada Paritrana Award tahun 2019,” katanya.
“Melalui Paritrana Award ini, kami ingin meningkatkan kesadaran dari pemerintah dan para pemberi kerja akan pentingnya jaminan sosial. Kerena masing-masing memiliki peran yang krusial dalam penerapan program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan di daerahnya. Pemerintah berperan penting dalam menerbitkan regulasi, sedangkan pemberi kerja juga berperan penting melalui komitmennya untuk mendaftarkan seluruh tenaga kerja,” jelas Bimo.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, penganugrahan Paritrana Award kali ini digelar secara daring sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19 di Indonesia. Namun hal ini tidak menyurutkan antusias dari para peserta karena Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, serta Menteri Ketenagakerjaan RI Ida Fauziyah juga turut hadir untuk membuka acara tersebut.
Proses penilaian Paritrana Award tahun 2019 ini telah dimulai semenjak bulan Januari 2020, melalui beberapa tahap mulai dari seleksi di tingkat provinsi, kemudian dilanjutkan dengan verifikasi dan validasi di tingkat pusat, dan diakhiri dengan tahap wawancara.
Sementara itu, Kepala Koperasi Sri Nadi sendiri, Ngakan Made Nata mengaku senang dan bangga atas penghargaan yang diberikan oleh BPJAMSOSTEK.
“Tentu kami merasa senang dan bangga atas penghargaan yang diberikan. Ini merupakan salah satu bentuk apresiasi yang dapat mendorong kami untuk terus sadar akan pentingnya perlindungan BPJAMSOSTEK. Semoga UKM yang ada diseluruh wilayah Bali ini dapat mendaftarkan tenaga kerjanya dalam program BPJAMSOSTEK” tutup Made.*r