Denpasar (bisnisbali.com)-Sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) terdampak pandemi Covid-19 karena sebagai penopang pariwisata Bali. SekretarisĀ Satgas Covid-19 Perbarindo Bali, IDGM. Darmawijaya, Senin (6/7) mengatakan stimulus pemerintah dipastikan akanĀ mempercepat pemulihan UMKM dan sektor pariwisata terdampak Covid-19.
Diungkapkannya, perkembangan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) antara lain ditopang sektor UMKM dan masyarakat Bali secara umum. Keberadaan UMKM yang dominan menjadi nasabah BPR di antaranya merasakan dampak pandemi ini.
Ia menjelaskan Tim Percepatan Penanganan Dampak dan Pemulihan Covid-19 Provinsi Bali tentu telah melakukan upaya mempercepat pemulihan ekonomi Bali. “Makin cepat UMKM tumbuh semakin cepat recovery ekonomi Bali,” ucapnya.
Wakil Ketua DPD Perbarindo Bali ini menambahkan, pemerintah wajib membantu pengusaha lokal bangkit dari dampak pandemi Covid-19. “Dalam kondisi sulit, pelaku usaha di Bali perlu dukungan pemerintah untuk bangkit,” tegasnya.
Direktur Utama BPR Sari Jaya Sedana ini meyakinkan BPR di Bali tentu akan mensuport tumbuhnya UMKM di Bali. Wakil Ketua Tim Percepatan Penanganan Dampak dan Pemulihan Covid-19 Provinsi Bali, I Gusti Agung Ngurah Rai Suryawijaya mengatakan,Ā tim percepatan tentu akan memperjuangkan dana pemulihan Covid-19 untuk Bali. Ini dikarenakan Bali memberikan kontribusi lebih dari Rp 100 triliun untuk pendapatan negara dari sektor pariwisata setiap tahunnya.
“Pariwisata Bali akan memperjuangkan untuk mendapatkan tidak kurang Rp 5 triliun dari pemerintah pusat untuk membangkitkan pariwisata dan ekonomi Bali,” ucapnya. *kupĀ Ā