Tabanan (bisnisbali.com) –Pemerintah Kabupaten Tabanan melalui Bapelitbang menggelar Webinar bertajuk Nge-Cenk Blonk Bareng di Web dengan tema ‘Tabanan Aman dan Produktif dalam Pandemi Covid-19”. Webinar yang diikuti oleh ribuan peserta via aplikasi Zoom ini, Bupati Eka sebagai pembicara menegaskan agar menjaga ketahanan pangan Tabanan di masa pandemi dengan semangat gotong-royong.
Acara itu tidak hanya ditujukan untuk para Pimpina Forkopimda, DPRD Kabupaten Tabanan dan OPD di lingkungan Pemkab Tabanan saja, melainkan juga kepada Kepala Sekolah SD-SMA, Perbekel, Ketua PKK Desa dan Penyuluh Pertanian se-Kabupaten Tabanan serta masyarakat Umum.
Pada kesempatan itu Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti bersama dua orang lainnya. Yakni, Bagus Arya Kumara dan I Wayan Nardayana, tampil sebagai pembicara dengan materinya masing-masing.
Bupati Eka yang saat itu menagngkat materi kedaulatan pangan Tabanan menegaskan, untuk menjaga ketahanan pangan khususnya di Tabanan di masa pandemi melalui semangat gotong-royong dan kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat. “Gotong-royong itu sangat penting untuk mewujudkan ketahanan pangan Pemerintah dan masyarakat yang mandiri. Salah satu contoh membeli hasil panen masyarakat,” tutur Bupati Eka, Senin (29/6).
Jelasnya, terkait itu Pemkab Tabanan telah membuat beberapa program, bekerjasama dengan Perusda dan Pengusaha lokal untuk menciptakan produk olahan dari hasil pertanian dan industri rumah tangga. Tujuannya, agar masyarakat tetap semangat melakukan produksi, sehingga Tabanan produktif kembali meski di tengah situasi pandemi.
Beberapa upaya melalui gotong royong antara Pemerintah dan masyarakat saat ini dikatakan Bupati Eka telah membuahkan hasil. Diantaranya, produk sembako yang disebar untuk masyarakat terdampak dan yang dibeli ASN merupakan hasil pertanian dan UKM di Tabanan. Begitupun dengan bibit cabai hingga 133 ribu telah disebar ke 133 desa di Tabanan.
Selain itu sambungnya, di dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini harus tetap aman dan produktif. Harus selalu menjaga imun tubuh agar tetap sehat dan tetap mentaati anjuran pemerintah untuk melakasanakan protap kesehatan Covid-19, terlebih menjelang new normal atau era baru yang akan diterapkan pemerintah, begitupula di Tabanan.
Menurut Bupati Eka, new normal itu adalah New Mindsheet. “Kita harus berpikir virus ini akan tetap ada, dan vaksinnya belum ada. Oleh karena itu bagaimana kita tetap bisa hidup tanpa harus meninggalkan aktivitas kita, sehingga mampu menjaga produktifitas demi ketahanan pangan kita,” ujarnya.
Senada dengan Bupati Eka, I Wayan Nardayana yang saat itu dengan materinya berpikir positif meningkatkan imun mental, mengatakan, berpikir positif adalah salah satu cara untuk meningkatkan imun atau kekebalan tubuh dan mental.
“Ketika kita selalu berpikiran positif, maka tubuh kita akan banyak didukung oleh kekuatan positif. Jadi kalau kita berpikir positif, maka tubuh kita akan mengalirkan dan dialiri energi-energi yang positif juga,” tambahnya.*man
