Sejumlah institusi yang tergabung dalam komunitas Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali menggelar kegiatan Bakti Sosial Peduli dan Berbagi dengan memberikan paket sembako kepada masyarakat desa adat penyangga bandar udara. Selain kepada warga desa adat penyangga, bantuan juga turut diberikan kepada sejumlah panti asuhan dan yayasan, serta kepada Rumah Sakit Universitas Udayana.
General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali, Herry A.Y. Sikado, Rabu (20/5) mengatakan bantuan yang disalurkan terdiri dari 152 paket sembako, 120 paket alat pelindung diri (APD), serta 5.020 box_masker dengan nilai total 102 juta rupiah, disalurkan kepada para penerima bantuan
Kegiatan bakti sosial ini ditujukan untuk membantu meringankan beban kebutuhan harian masyarakat terdampak pandemi. Seiring dengan mewabahnya Virus Corona, banyak sektor kehidupan yang ikut terdampak, terlebih adalah sektor ekonomi warga masyarakat. “Melalui bakti sosial ini, kami berharap bahwa bantuan yang diberikan dapat bermanfaat dalam meringankan beban kehidupan warga masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19,’ ucapnya.
Selain bantuan berupa paket sembako, kami juga menyalurkan bantuan berupa masker untuk masyarakat penerima, serta alat pelindung diri atau APD yang khusus diberikan untuk Rumah Sakit Universitas Udayana. Para tenaga kesehatan yang saat ini bertugas pagi, siang, dan malam untuk menangani pasien terdampak Virus Corona. ” Ini membutuhkan atensi khusus dari kita semua, bantuan APD dan masker ini kami harap dapat meringankan tugas para tenaga kesehatan,” ucap Herry.
Joko Harjani selaku perwakilan dari Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV, menyatakan bahwa hal ini merupakan wujud empati dari komunitas bandar udara terhadap kondisi yang diakibatkan oleh pandemi COVID-19 ini.
“Bantuan yang tersalurkan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama untuk bergandeng tangan, bergotong royong untuk saudara kita yang terdampak pandemi COVID-19,” jelasnya.*kup