Sabtu, November 23, 2024
BerandaBaliBank Apex BPD Perkuat Likuiditas BPR

Bank Apex BPD Perkuat Likuiditas BPR

Dalam situasi pandemi Covid-19 Bank Pembangunan Daerah Bali (BPD Bali) melalui kerja sama BPD Bali Bersama BPR (BBB) siap memperkuat likuiditas bank perkreditan rakyat (BPR) di Bali.

Denpasar (bisnisbali.com) –Dalam situasi pandemi Covid-19 Bank Pembangunan Daerah Bali (BPD Bali) melalui kerja sama BPD Bali Bersama BPR (BBB) siap memperkuat likuiditas bank perkreditan rakyat (BPR) di Bali. Satgas Covid-19 Perbarindo Bali didampingi Pengurus DPD Perbarindo Bali, dan Ketua DPK Perbarindo yang tergabung dalam Komite Apex BPR, Rabu (29/4) telah memastikan BPD Bali selaku Bank Apex dan Bank Linkage siap memperkuat likuiditas BPR di Bali.

Ketua Satgas Covid-19 Perbarindo Bali, Made Suarja saat bertemu jajaran Direksi BPD Bali mengatakan Tim Satgas Covid-19 Perbarindo Bali mengawal 134 BPR untuk mendapatkan fasilitas program linkage dari BPD Bali. Fasilitas program linkage BPD Bali sama dengan program linkage bank umum lainnya.

Ia menjelaskan BPD masih memberikan kesempatan BPR yang sudah linkage maupun yang belum Linkage untuk segera mengajukan program linkage dengan BPD Bali. Ini sebagai upaya memperkuat cadangan likuiditas BPR terutama saat menghadapi pandemi Covid-19.

Made Suarja memaparkan Tim Satgas Covid-19 Perbarindo Bali bersama Komite Apex BPR sudah memastikan BPD selaku Bank Apex melindungi BPR selaku anggota BBB. Bank Apex memperkuat BPR melalui fasilitas dana mismatch dan talangan dana bergulir.

Direktur Bisnis Non-Kredit Bank BPD Bali, I Nyoman Sumanaya, S.E., M.M. menyampaikan siap memperkuat likuiditas BPR melalui fasilitas program linkage. “Program linkage BPD dengan BPR sudah dilaksanakan 8 tahun berjalan,” ucapnya.

Nyoman Sumanaya meyakinkan disamping dana linkage,  BPD Bali sebagai Bank Apex akan membantu BPR di Bali sebagai anggota BBB. “Melalui Apex BPR, BPD siap menggelontorkan dana mismatch dan dana bergulir guna memperkuat likuiditas BPR,” tegasnya. *kup

Berita Terkait
- Advertisment -

Berita Populer