Minggu, November 24, 2024
BerandaBaliBerstatus Ditutup Sementara, Pembersihan Kawasan DTW di Tabanan tetap di Dilakukan

Berstatus Ditutup Sementara, Pembersihan Kawasan DTW di Tabanan tetap di Dilakukan

Berstatus ditutup sementara oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona (Covid -19),

Tabanan (bisnisbali.com) –Berstatus ditutup sementara oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona (Covid -19), namun upaya kegiatan menjaga kebersihaan kawasan di daya tarik wisata (DTW) di Tabanan terus dilakukan hingga kini. Penutupan kawasan DTW di Tabanan ini dilakukan sejak 30 Maret dan masih berlangsung hingga saat ini.

Kegiatan menjaga kebersihan DTW di Tabanan, salah satunya dilakukan oleh aggota satuan Pol Air Polres Tabanan di pantai Tanah Lot. Kepolisian Polres Tabanan dari satuan Pol Air ini bekerjasama dengan lifeguards kawasan DTW Tanah Lot, Jumat (3/4).

Kasat Pol Air Polres Tabanan Iptu I Wayan Putra Yadnya, S.H, disela-sela kegiatan mengungkapkan, bahwa satuan Pol Air Polres Tabanan akan tetap melakukan penjagaan dipinggir pantai di kawasan wisata Tanah lot. Sekaligus melaksanakan kebersihan pantai bersama sama dengan aparat terkait di kawasan wisata Tanah lot untuk tetap terjaganya situasi Kamtibmas yang kondusif dan mencegah penyebaran virus Corona memasuki kawasan wisata Tanah lot.

“Kegiatan kebersihan ini dilakukan dalam rangka tetap menjaga kebersihan kawasan pantai Tanah Lot, sehingga bisa terhindar dari berbagai penyakit yang ada di dalam sampah- sampah bawaan sungai yang hanyut ke laut,” tuturnya.

Sementara itu, dari pemantauan di lapangan seiring dengan penutupan sementara obyek kawasan DTW Tanah Lot, kondisi itu juga dibarengi dengan tidak oprasionalnya atau buka sejumlah pedagang atau toko oleh-oleh di sekitar kawasan DTW Tanah Lot. Sejumlah pedagang memilih menutup toko, mengingat tidak adanya kunjungan wisatawan yang datang ke DTW yang dikenal dengan keindahan pura di tengah pantai ini.*man

Berita Terkait
- Advertisment -

Berita Populer