Gianyar (bisnisbali.com) –Gubernur Bali dan bupati/wali kota sudah menginstruksikan menutup sementara sementara operasional objek dan daya tarik wisata (ODTW) guna mencegah meluasnya wabah corona. General Manager Taman Nusa, Nyoman Murjana Kamis (2/4) mengatakan, tutup operasional ODTW mengoptimalkan kegiatan kebersihan sebagai bagian antisipasi meluasnya wabah corona.
Diungkapkannya, di tengah kondisi pariwisata yang merosot akibat wabah pandemik virus corona atau covid-19, daya tarik Taman Nusa Tulikup Gianyar ditutup sementara. Upaya Manajemen Taman Nusa melakukan penutupan operasional sementara guna mendukung program pemerintah mencegah penyebaran virus corona tersebut.
Ia menjelaskan, penutupan sementara operasional objek wisata atau daya tarik wisata ini mengikuti imbauan Gubernur Bali, dan imbauan Bupati Gianyar. Surat edaran Sekretariat Daerah Kabupaten Gianyar dengan Nomor: 556/3701/Diparda/2020 bahwa untuk membatasi pergerakan wisatawan mengunjungi objek wisata, desa wisata di wilayah Kabupaten Gianyar baik yang dikelola oleh masyarakat, lembaga swasta maupun pemerintah menghentikan operasionalnya untuk sementara.
Murjana memaparkan, Taman Nusa – Taman Wisata Budaya Indonesia akan mengikuti imbauan tersebut dengan penutupan sementara dari tanggal 22 Maret sampai waktu yang tidak ditentukan. Ini melihat perkembangan kasus covid-19 serta imbauan pemerintah lebih lanjut.
Tenaga kerja Taman Nusa berkisar 65 orang. Ini belum termasuk anak sekolah di Gianyar dan Bangli yang dilibatkan sewaktu-waktu untuk menampilkan kesenian guna menyambut rombongan tamu dalam jumlah besar.
Saat tutup operasional 65 tenaga kerja ini bekerja secara bergilir, masing-masing selama 15 hari dalam sebulan. Sementara sisanya 15 hari diperhitungkan cuti tidak dibayar.
Murjana menyampaikan, selama tutup operasional karyawan yang mendapatkan jadwal kerja fokus melakukan aktivitas pembersihan lingkungan ODTW. Mereka melakukan kegiatan kebersihan di masing-masing area Taman Nusa yang luasnya mencapai 15 hektar.
Nyoman Murjana menambahkan, di antara tenaga yang bekerja melaksanakan kegiatan keamanan, administrasi, informasi/telepon operator, maintenance, sosial media, dan lainnya. Ada karyawan yang ditugaskan pekerjaan khusus terkait tata laksana covid-19. *kup