Mangupura (bisnisbali.com) –Sekretaris Daerah I Wayan Adi Arnawa membuka Grand Final Pemilihan Duta Anak Badung Tahun 2020, bertempat di Ruang Kertha Gosana, Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, Mangupraja Mandala, yang ditandai dengan pemukulan gong, Minggu (8/3). Acara yang bertemakan ”Kara Kanaka Kumara” Kara (sinar cahaya), Kanaka (emas), Kumara (anak- anak) yang berarti sinar cahaya emas dari anak-anak untuk mewujudkan Badung yang santhi dan jagaditha, turut dihadiri Wakil Ketua TP PKK Ny. Kristiani Suiasa, Perwakilan Polsek Mengwi, Karang Taruna Badung beserta para orang tua dan anak-anak.
Sekda Adi Arnawa dalam sambutannya menyatakan, pelaksanaan acara Grand Final Pemilihan Duta Anak Badung tahun 2020, sebagai ajang untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul ke depannya. ”Seiring dengan kebijakan pemerintah pusat ini, tentu kita harus jabarkan di daerah dengan menyelenggarakan event-event seperti ini. Saya berharap bahwa pelaksanaan grand final tidak hanya melihat juara, tetapi yang paling penting adalah bagaimana momentum ini dijadikan media oleh anak-anak kita dalam rangka untuk membuka akses seluas-luasnya dalam mengujikan ekspresinya, menunjukan kompetensinya masing-masing,” katanya seraya berharap kedepannya anak-anak tidak hanya bermain gadget, justru anak-anak bisa memilih apa yang harus dia lakukan untuk menghadapi generasi penerus bangsa nantinya.
Lebih lanjut dikatakan kegiatan yang dilaksanakan Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A), untuk mengevaluasi kontennya, sehingga hal yang paling penting harus didorong serta memberikan motivasi kepada anak-anak untuk melakukan sesuatu kegiatan yang positif.
Sementara itu Kepala DP2KBP3A Kabupaten Badung I Putu Eka Merthawan mengatakan, adapun tujuan diadakannya kegiatan ini untuk meningkatkan partisipasi anak dalam pembangunan dengan menyediakan ruang partisipasi anak, sehingga bisa memberikan inspirasi bagi anak-anak yang ada di Kabupaten Badung. Dikatakan, bagaimana semangat anak-anak di Badung yang luar biasa ini untuk mampu memberikan generasi positif dalam hal meningkatkan nilai ke depannya agar menjadi daya saing generasi yang lebih unggul. Untuk kegiatan grand final ini teknisnya akan dipilih dari 24 orang menjadi 10 orang terbaik, terdiri atas 8 anak SMA, dan sisanya dari anak SMP. “Hari ini akan dipilih 10 orang di antaranya dan 5 orang di antaranya untuk mewakili Badung di tingkat provinsi. Mudah-mudahan kita bisa mewakili ke tingkat nasional di masa yang akan datang,” harap Eka Merthawan. *adv
