BUMDes Bersama (BUMDesma) Gianyar Aman saat ini merupakan gabungan dari 22 Desa Wisata di Kabupaten Gianyar. Ketua BUMDes Bersama Gianyar Aman, Drs. Mangku Nyoman Kandia, M.Ag., mengatakan, BUMDes Bersama Gianyar Aman bersama mendukung SDM, teknologi dan pemasaran di 22 desa wisata tersebut.
Diungkapkannya, pengembangkan 22 desa wisata di wilayah Kabupaten Gianyar, Bali yang tergabung di bawah naungan PT Bali Desa Aman.
Mangku Nyoman Kandia selaku Ketua BUMDes Bersama Gianyar Aman menyampaikan, program desa wisata sendiri dapat menjadi sebuah sarana untuk desa-desa yang ada di Kabupaten Gianyar, Bali agar menjadi destinasi wisata yang berstandar internasional. Ini terlebih jika didukung oleh akomodasi yang memiliki kualitas dan standar yang baik.
Kandia berharap para pemilik akomodasi di desa wisata untuk mengembangkan bisnisnya. Ini termasuk mampu menjangkau pasar yang lebih luas, serta meningkatkan standar pelayanan mereka. “Ini demi mendukung potensi pariwisata di wilayah Gianyar dan sekitarnya,” ucapnya.
Sepanjang tahun 2019 sejumlah 2,2764 Desa Wisata telah dikembangkan oleh Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi, dimana 157 desa di antaranya dijadikan desa wisata berstandar internasional. Bali sendiri telah menjadi salah satu destinasi wisata utama di Indonesia, yang turut mampu memberikan kontribusi signifikan bagi pendapatan devisa pariwisata nasional.
Nyoman Kandia meyakinkan di bawah PT Bali Desa Aman, terdapat 22 desa di daerah Gianyar Bali yang akan dikembangkan menjadi desa wisata. Dengan adanya kerja sama kolaboratif. Ini diharapkan desa-desa wisata di Bali dapat terus tumbuh dan memberikan kontribusi ekonomi bagi daerah sekitar maupun negara.
Perkembangan terbaru, Tim Verifikasi Desa Wisata Kabupaten Gianyar terdiri dari Dispar, PMD, PUPR, Disperindag (Tim Pandawa) dalam proses memverifikasi calon- calon desa wisata 2020 di Gianyar. Tim verifikasi desa wisata Gianyar dalam proses menilai 5 calon desa wisata di Kabupaten Gianyar.
Tim verifikasi desa wisata Gianyar dibentuk bedasarkan SK Bupati Gianyar Diketuai Kadispar Gianyar dan sekretaris Dr. Sukma Arida. Tim ini beranggotakan Ir. Made Saduarsa, Mangku Kandia, Ir. Nyoman Buana dan Anak Agung Rai dari Museum ARMA.
Ia menjelaskan tugas pokok tim ini yaitu memverifikasi lapangan atas proposal yang diajukan pengurus desa yang memuat 9 item. Tahun anggaran 2020 ada 5 desa yg diverifikasi yaitu Desa Dayan, Desa Manukaya, Desa Tampaksiring, Kelurahan Beng, dan Desa Bedulu. “Jika mereka lolos verifikasi Gianyar akan punya 24 desa wisata diperkuat SK Bupati Gianyar,” ucap Mangku Kandia. *kup