Amlapura (bisnisbali.com) –LPD Desa Adat Kesimpar, Karangasem menggelar laporan pertanggungjawaban (LPJ) tutup buku tahun 2019, Jumat (31/1). Bertempat di Wantilan Pura Puseh Desa Adat Kesimpar, dalam LPJ tersebut, LPD Desa Adat Kesimpar menyerahkan dana pembangunan Rp128 juta kepada desa adat.
Kepala LPD Desa Adat Kesimpar, I Nengah Puspa dalam sambutannya melaporkan, laba yang mampu diperoleh LPD Desa Adat Kesimpar pada tutup buku tahun 2019 yaitu Rp640 juta. jumlah tersebut mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya (2018) yang tercatat hanya Rp628 juta. “Dari sisi pencapaian laba ada peningkatan Rp12,4 juta,” ungkapnya.
Sementara itu, jumlah aset tercatat hingga akhir 2019 telah mencapai Rp29,5 miliar dengan modal yang sudah mencapai Rp3,1 miliar. Dana pihak ketiga (DPK) yang mampu dihimpun LPD Desa Adat Kesimpar yaitu telah mencapai Rp20,2 miliar.
Selain dana pembangunan yang rutin diserahkan setiap tahunnya, dalam kesempatan ini LPD Desa Adat Kesimpar juga menyerahkan beasiswa prestasi untuk siswa sekolah dasar dan sekolah menengah pertama sebagai bentuk kontribusi LPD kepada masyarakat, khususnya dunia pendidikan. Ditambah penyerahan dana sosial kepada 20 banjar adat, prajuru dan kelian desa tempek. Untuk tahun ini sebagian dari dana sosial juga digunakan LPD Kesimpar untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan Gedung BKS-LPD Kabupaten Karangasem dengan nominal Rp1,6 juta.
Pada kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penarikan undian berhadiah dengan hadiah utama satu unit sepeda motor. Ke depannya, Puspa berharap pada seluruh masyarakat Kesimpar agar tidak ragu lagi dalam menempatkan dana di LPD, karena setiap tahunnya akan dikembalikan lagi keuntungannya ke desa adat dan juga masyarakat Kesimpar.
Bendesa Adat Kesimpar, Jro Pasek I Wayan Kari Subali, mengaku sangat mengapresiasi atas terlaksananya LPJ tutup buku 2019 LPD Desa Adat Kesimpar. Tentunya pelaksaan LPD ini memberi peningkatan pada kepercayaan masyarakat terhadap LPD. ”Kami berharap kepada seluruh masyarakat agar tetap menjaga keberadaan LPD dengan memanfaatkan LPD dalam urusan menabung ataupun meminjam dana,” ujarnya. *wid
