Denpasar (bisnisbali.com) –Produk jus yang difermentasi dengan buah-buahan seperti mengkudu dan lemon, menjadi produk natural yang memiliki khasiat bagi kesehatan. Produk herbal semacam ini ternyata sangat diminati pasar dunia dan sudah mampu menembus pasar Korea.
Produk herbal yang diproduksi industri kecil dan menengah (IKM) di Tabanan sudah mampu memberikan nilai tambah bagi para petani. “Memang untuk ekspor kita harus mengikuti standar mereka. Sekarang kami sedang didampingi surveyor Indonesia untuk membuat standar lebih bagus. Apalagi saat ini pasar Polandia juga sangat tertarik dengan jus dan sabun. Jadi saya ingin buat beragam produk dari mengkudu,” kata Gek Ayu Rusmini Lokikawati, pemilik Herbali.
Ia mengatakan, untuk bahan baku dikatakan masih banyak didatangkan dari luar Bali, karena produksi petani di Bali tidak mencukupi. Bahan baku khususnya noni, banyak didatangkan dari Jawa dan Lampung. Ia berharap petani lebih fokus, jangan hangat-hangat tahi ayam. “Saya punya produk noni ini sudah lama. Saya sampai kekurangan bahan baku, petani bilang bisa memenuhi tapi ternyata tidak dan mereka juga tidak bisa memenuhi standar yang kita minta,” kata wanita asli Buleleng tersebut.
Gek Ayu ingin mengubah mindset para petani dan UMKM, jangan hanya berpikir kuantitas tapi harus fokus pada kualitas.
Ia mengatakan, untuk satu tahun ia memiliki kapasitas produksi 8 ton buah noni dan salak 6 ton. “Jadi kita berjenjang gunakan pascapanen. Kalau pas harga tinggi, kami biarkan petani menjual. Tapi kalau harga jatuh sampai Rp500 per kilogram itu kita beli sehingga petani mendapatkan harga lebih pantas,” ungkapnya.
Dengan demikian, petani akan mendapatkan nilai tambah.
Jus noni adalah produk minuman herbal yang terbuat dari buah noni/mengkudu yang terbukti sudah banyak digunakan dalam dunia pengobatan untuk berbagai macam pencegahan penyakit karena mengandung antioksidan yang kaya akan formula ajaib untuk kesehatan. Buah noni juga bisa menjadi makanan sehari-hari untuk suplemen penambah gizi dalam tubuh. Jus noni bisa menurunkan tekanan darah tinggi, meningkatkan kesehatan dan kekebalan tubuh.
Selain jus noni ia juga memproduksi jus lemon. “Jus ini kami buat dari lemon segar, jahe, bawang putih, cuka apel dan madu. Jus tersebut kami proses menggunakan sistem pasteurisasi sehingga aman untuk dikonsumsi dalam jangka waktu yang panjang dan sangat berkhasiat untuk menjaga kesehatan,” ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakannya, jus tersebut memiliki khasiat mengurangi risiko terkena serangan jantung, stroke, dan meningkatkan kesehatan dan kekebalan tubuh. *pur