Gianyar (bisnisbali.com) – Percepatan pengentasan kemiskinan di Kabupaten Gianyar menjadi program prioritas yang dilakukan Pemkab Gianyar. Ini mulai dari melakukan pendataan ulang dengan menurunkan seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah( OPD ) ke Desa Binaan masing-masing untuk validasi data termasuk pendataan warga yang mengalami cacat fisik permanen.
Bupati Gianyar, I Made Mahayastra belum lama ini mengatakan peluncuran aplikasi data sosial untuk memudahkan mengakses data warga kurang mampu di Kabupaten Gianyar sehingga bantuan tidak salah sasaran.
Bupati Mahayastra meminta jajarannya di tingkat banjar maupun desa, untuk melakukan pendataan kembali termasuk bagi warga yang mengalami cacat fisik permanen sehingga tidak bisa lagi bekerja untuk menghidupi keluarganya.
“Tidak hanya warga kurang mampu, saya ingin warga yang dulunya bisa bekerja tetapi kerena penyakit dan lain hal tidak bisa bekerja lagi juga di data, ini juga akan diberi bantuan,” kata Mahayastra.
Bupati Mahayastra juga berpesan pemanfaatan dana bantuan sosial tersebut agar dikelola sebaik mungkin, dalam hal pemenuhan kebutuhan keluarga sehari-hari serta pengobatan anggota keluarga.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gianyar, Anak Agung Ari Putri mengatakan untuk tahun 2019 Kabupaten Gianyar mengucurkan dana bantuan tak terduga kepada 9 warga kurang mampu dan mengalami cacat fisik maupun mental di lima kecamatan dengan total dana Rp 133 juta. Pemberian bantuan berdasarkan permohonan dari keluarga penerima serta klarifikasi langsung ke lapangan oleh Dinas Sosial. Sementara dari besaran dana yang diterima, bervariatif disesuaikan dengan kondisi penerima.*kup
Pemkab Gianyar Gencarkan Pendataan Warga Cacat Fisik Permanen
Percepatan pengentasan kemiskinan di Kabupaten Gianyar menjadi program prioritas yang dilakukan Pemkab Gianyar