PERINGATAN Hari Disabilitas Internasional (HDI) di Kabupaten Badung dilaksanakan di wantilan Gedung DPRD Kabupaten Badung, Rabu (27/11) kemarin. Pada puncak acara peringatan HDI ini Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa menyerahkan secara simbolis bantuan sosial berupa alat bantu kecacatan kepada 98 orang dengan rincian 42 kursi roda, 30 alat bantu dengar, 25 buah tripod dan 1 kaki palsu. Di samping itu diserahkan juga alat bantu disabilitas dari Puspadi Bali berupa 6 kursi roda adaptif dan 1 buah kaki palsu serta pemberian makanan tambahan 200 paket dan 100 paket kepada penyandang disabilitas berat, yang diterima perwakilan penyandang disabilitas di Kabupaten Badung.
Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Kabupaten Badung senantiasa bersinergi dengan semua pihak baik swasta maupun lembaga organisasi sosial untuk ikut bersama-sama peduli dan berpartisipasi atas keberadaan para penyandang disabilitas agar dapat memberikan peluang pengembangan diri untuk berkreativitas dan mengembangkan bakatnya serta ikut berinovasi dalam kegiatan sosial terhadap keluarga dan masyarakat. Dengan mengangkat tema “Indonesia Inklusi, Disabilitas Unggul“ diimbau kepada kita semua untuk menjamin bahwa melalui Undang-undang Disabilitas dapat mewujudkan masyarakat inklusif dalam segala aspek kehidupan agar dapat berkesinambungan untuk pemberdayaan penyandang disabilitas menuju Indonesia yang lebih baik.
Wabup Suiasa juga menambahkan, Hari Disabilitas Internasional mengandung makna pengakuan akan eksistensi penyandang disabilitas, sekaligus peneguhan komitmen seluruh bangsa untuk membangun kepedulian terhadap para penyandang disabilitas. Diharapkan agar seluruh komponen masyarakat dan instansi terkait mendukung terwujudnya tema Hari Disabilitas ini, serta memberikan prioritas untuk diwujudkan dalam bentuk program dan kegiatan yang langsung menyentuh keberadaan para penyandang disabilitas sehingga masyarakat difabel memperoleh akses kebahagiaan dalam keluarga dan kebahagiaan dalam lingkungan masyarakatnya. “Tetap lakukan pembinaan secara aktif, koordinasikan dengan semua pihak agar para penyandang disabilitas tetap mendapatkan pemeriksaan kesehatan, pemberian makanan tambahan yang bergizi serta tetap dilakukan observasi dengan alat bantu kecacatan,” pesannya.
Sementara itu Kadis Sosial I Ketut Sudarsana selaku ketua panitia mengatakan, dalam rangka menyambut HDI di Kabupaten Badung, telah dilaksanakan rehabilitas sosial terhadap 100 orang penyandang disabilitas di Badung, melaksanakan pemeriksaan kesehatan gratis kepada 100 orang penyandang disabilitas yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Badung, Mahatmya Bali, YPK Bali dan Puspadi Bali, melaksanakan pameran hasil produksi alat kesehatan dan kerajinan tangan dari penyandang disabilitas yang sudah memiliki usaha sendiri atau mandiri yang tergabung dalam Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Sayuti Mala Jaya. Dikatakan pula, penyandang disabilitas di Kabupaten Badung 3.045 orang. Dari hasil pemeriksaan Tim Unit Pelayanan Sosial Keliling Kabupaten Badung tahun 2019 terdeteksi dan direkomendasikan mendapat bantuan sosial.
Turut hadir anggota DPRD Badung Made Suardana, Wakil Ketua TP PKK Badung Ny. Kristiani Suiasa, Ketua Gatriwara Badung Ny. Ayu Suartini Parwata, Ketua DWP Badung. Ny. Nesya Yoga Segara serta Komisioner KPU Badung Ni Luh Nesia Padma Gandi yang memberikan sosialisasi pilkada kepada penyandang disabilitas di Kabupaten Badung. *sar