Denpasar (bisnisbali.com) –Era Revolusi Industri (RI) 4.0 memberikan banyak peluang bagi generasi muda dalam mengembangkan usaha, terutama dalam sektor ekonomi kreatif. Generasi muda memiliki banyak kesempatan untuk membangun bisnis, namun harus bisa bersaing dan menjadi kreatif. Demikian diungkapkan Wali Kota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra saat mengawali temu wicara tentang Jiwa Wirausaha Muda pada Generasi Milenial di SMAN 8 Denpasar, Jumat (15/11).
Di hadapan seluruh anggota OSIS SMA se-Kota Denpasar, Rai Mantra mengungkapkan, generasi milenial saat ini harus mandiri, berani mencoba dan kreatif. Sebab kreatif adalah cara untuk menjawab tantangan saat ini. Terlebih pada era digital saat ini, banyak peluang yang bisa digarap yang akan memberikan hasil.
Ia mengatakan, Pemkot Denpasar sangat mendukung tumbuhnya sektor industri kreatif melalui penyediaan kemudahan dalam perizinan, modal serta ruang kreatif melalui co-working space yang kemudian tumbuh menjadi inovasi yang muaranya berada pada pengembangan ekonomi kreatif.
Rai Mantra menekankan, pengembangan ekonomi kreatif wajib dilakukan. Mengingat berbagai penelitian telah menyatakan bahwa sektor ekonomi kreatif memberikan peluang besar terhadap pertumbuhan ekonomi selain sektor pertambangan, agraris dan pariwisata. “Kuncinya kreatif itu tidak boleh menunggu peluang, melainkan menciptakan peluang dengan inovasi dan kreativitas yang disertai rasa percaya diri serta harus berani, tidak takut dan jangan ragu, tekun dan terus berusaha,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, generasi saat ini sudah harus berani berperang menggunakan intelektual, emosional dan spiritual, karena perang menggunakan senjata sudah lama berlalu. Untuk itu diharapkannya, generasi muda harus pintar dan berani mengambil tantangan agar tidak dijajah secara ekonomi dan sosial. *wid
