Gianyar (bisnisbali.com) –Ketua Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Kabupaten Gianyar, Ny. Surya Adnyani Mahayastra mengajak seluruh lansia di Kabupaten Gianyar untuk selalu hidup sehat dan mandiri. Di masing-masing desa agar dibentuk kelompok-kelompok lansia, sebagai wadah untuk beraktivitas dan bersosialisasi.
Para lansia itu jangan dianggap tidak mampu beraktivitas lagi. Kita harus dukung mereka biarkan mereka beraktivitas sesuai dengan kemampuannya. ” Hal ini akan membantu meningkatkan rasa percaya diri sehingga mampu mandiri di usia tuanya,” Kata Ny. Adnyani Mahayastra, saat kegiatan Lansia Berbasis Masyarakat di Desa Tegal Tugu Gianyar, belum lama ini.
Dengan adanya kelompok-kelompok lansia di masing-masing desa, para lansia nantinya dapat beraktivitas bersama seperti senam, melakukan kegiatan bersama seperti pesantian, tirtayatra hingga cek rutin kesehatan setiap bulannya.
Menurut Ny. Adnyani Mahayastra, para lansia itu tidak butuh materi yang melimpah, mereka hanya butuh didengarkan, diperhatikan dan disayangai oleh keluarga, maupun anak cucunya. Oleh karena itulah dirinya sebagai Ketua K3S Kabupaten Gianyar, akan selalu berupaya fokus terhadap program pemberdayaan lansia.
K3S Kab. Gianyar bersama pemerintah maupun swasta melalui program CSR telah melakukan berbagai upaya dalam membantu meningkatkan derajat kesehatan dan kesejahteraan para lansia di Kabupaten Gianyar.
Seperti halnya dalam rangkaian kegiatan lansia berbasis masyarakat tahun 2019 ini meliputi, senam lansia, pemeriksaan kesehatan bekerjasaama dengan Yayasan Bali Sari Ubud, penyerahan bantuan untuk 60 lansia binaan di Desa Tegal Tugu berupa paket sembako dan pakaian olahraga, penyerahan bantuan kursi roda kepada penyandang disabilitas bekerjasama dengan BPD bali cabang Gianyar, penyerahan bantuan alat-alat tulis kepada siswa SD berprestasi dari keluarga kurang mampu dan pembinaan kepada lansia oleh Komisi Daerah Lansia Kabupaten Gianyar.
Ditambahkan, kegiatan lansia berbasis masyarakat rutin diadakan tiap tahun dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan lansia melalui kepedulian dan peran keluarga serta masyarakat. Untuk tahun 2019 dilaksanakan di Desa Tegal Tugu Kec. Gianyar dengan 60 lansia binaan. Meskipun belum menyasar seluruh lansia yang ada di Kabupaten Gianyar, namun kata Ny. Adnyani Mahayastra kegiatan ini diharapkan sebagai motivator bagi lansia khususnya keluarga pemilik lansia untuk selalu peduli terhadap lansia yang ada di desa masing-masing.
“Dukungan Keluarga sangat penting, terutama dalam hal penguatan emosional. Kita sebagai anak, menantu maupun cucu harus mampu berberikan perasaan yang aman dan nyaman. Mereka dulu telah bekerja keras membesarkan anak-anaknya, kini gilaran kitalah yang menjaga mereka dengan penuh kasih sayang,” tegas Ny. Adnyani Mahayastra.
Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyar, I Wayan Suardana menyatakan penanganan lansia perlu diupayakan melalui pendekatan holistic secara penyeluruh dan terpadu. Dalam kegiatan lansia berbasis masyarakat yang menjadi sasaran tidak hanya para lansia tetapi juga keluarga lansia serta tokoh masyarakat. *kup
