BAGI anak-anak, mungkin tidak semua berani tampil melenggang lenggok di atas panggung. Namun bagi mereka yang hobi modeling, malah bisa ketagihan untuk tampil dan menunjukkan kebolehannya.
“Anak saya yang berumur 5 tahun tertarik modeling, awalnya melihat kakaknya yang memang sudah join di agensi. Dia jadi mau ikut join dan ternyata belum begitu lama join, dia coba ikut berbagai lomba fashion dan ternyata kerap jadi juara,” tutur Evi.
Sebagai orangtua, ia berupaya mengikuti hobi anaknya selama itu masih positif. “Kita coba ikuti dan arahkan saja, apa yang jadi hobi mereka sehingga bisa lebih berkembang. Karena sekarang dunia modeling juga cukup menjanjikan bila memang digeluti dengan serius,” tukasnya.
Meski demikian, ia mengaku hanya sekedar menjalankan hobi sang anak. Karena masih anak-anak, jadi masih harus lebih fokus pada pendidikan dan itu sekedar mengisi waktu dari pada bermain yang tidak jelas. “Kalau anak sekarang pada kecanduan bermain gadget, jadi saya arahkan ke kegiatan yang lebih positif. Ya untuk mengalihkan sedikit perhatian mereka dari gadget,” ungkapnya.
Dikatakan, saat ini di Bali ada banyak agensi mode yang dapat mengasah kemampuan modeling anak. Dengan bergabung ke agensi kemampuan anak akan lebih meningkat dan sesuai dengan standard Internasional serta bisa juga melihat peluang – peluang dibidang modeling.
Dengan hobi modeling tersebut diakui dapat menambah rasa percaya diri sang anak. “Banyak saya lihat, anak yang awalnya malu – malu setelah dilatih di agensi jadi percaya diri. Mereka juga lebih bisa menyampaikan pendapat dan berkomunikasi lebih baik,” pungkasnya. *pur/editor rahadi