MOTIF army kerapkali menjadi tren fashion. Tren fashion army ini memang sering muncul dan hilang namun belakangan muncul lagi, sehingga motif ini masih selalu diminati oleh konsumen. Saat ini fashion army kembali banjiri pasar, tidak terkecuali busana anak.
Yulia, pejaga stan busana anak di pusat perbelanjaan menerangkan fashion army mulai tren lagi beberapa hari belakangan. Ditambahkan tren fashion memang sangat cepat berubah, hal tersebut untuk menarik minat konsumen. “Konsumen kalau melihat ada tren baru pasti tertarik untuk membeli. Makanya produsen busana terus mengeluarkan tren baru, yang dapat menarik konsumen,” tuturnya Kamis (21/3) di Denpasar.
Untuk fashion anak, dikatakan kerapkali meniru fashion orang dewasa. “Mengkin karena kecenderungan orang sekarang yang suka tampil serasi mulai dari bapak, ibu dan anak-anak. Makanya banyak tren busana anak yang mengikuti tren dewasa, seperti sekarang,” tukasnya.
Fashion army untuk anak – anak ditawarkan dalam berbagai model mulai dari kemeja, kaos, celana panjang, celana pendek termasuk rok. “Padupadan fashion army bisa membuat penampilan anak menjadi gagah, atau centil untuk yang wanita. Jadi tergantung kemampuan memadupadankan busana, untuk menonjolkan kesan yang berbeda,” ucapnya.
Kalau mau terlihat resmi bisa menggunakan kemeja army dengan celana panjang bahan. Sedangkan acara santai bisa menggunakannya celana army baik celana panjang maupun pendek dipadukan dengan kaos berwarna polos, sehingga tidak terkesan terlalu ramai.
“Untuk kaos army model hoodie dengan jamper di belakangnya paling diminati. Hoodie memberikan kesan santai dan trendy, sehingga anak-anak menyukainya,” ungkapnya sedangkan orang tua kerap kali hanya mengikuti keinginan anaknya. Karena melihat anak – anak tampil trendy dan fashionable membuat ibu – ibu menjadi bangga. Terkait harga ia, mengaku mulai Rp89 ribu untuk model hoodie sedangkan untuk celana dibandrol ratusan ribu, tergabung model. (pur)