DALAM hubungan kerjasama antara Indonesia dan Rusia membuahkan hasil dengan dibukanya penerbangan Aeroflot reguler Moskow-Denpasar. Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Rusia dan Republik Belarus M. Wahid Supriyadi, mengatakan penerbangan langsung ini akan membuka akses Indonesia ke Rusia
Penerbangan direct flight Aeroflot akan sangat bermanfaat bagi kedua negara. Ini terutama akan memperlancar arus wisatawan dari Rusia ke Indonesia maupun sebaliknya dari Indonesia ke Rusia. Â Untuk mengeliatkan pasar Rusia, Indonesia telah mengikuti dua kali festival di Rusia. Ini tentu berimbas pada peninngkatan kunjungan wisatawan Rusia ke Indonesia.
Wisatawan Rusia tergolong sangat boros dalam berbelanja. Di samping itu, lama tinggal wisatawan Rusia di Indonesia cukup tinggi. Ini menunjukkan pariwisata Indonesia mesti optimal menggarap pasar Rusia.  Diakuinya, tak hanya wisatawan Rusia yang berlibur ke Indonesia. Sekitar 45 ribu wisatawan Indonesia berkunjung ke Rusia. Rusia juga menjadi salah satu destinasi wisata yang bagus bagi orang Indonesia.
Ia meyakinkan dengan adanya penerbangan Aeroflot akan menguntungkan Indonesia dari sisi pariwisata. Ketika maskapai Aeroflot 80 persen terisi akan mampu mengangkut hampir 300 wisatawan ke Indonesia khususmya Bali.
Wahid Supriyadi menambahkan dengan dibukanya penerbangan reguler Aeroflot Moskow Denpasar juga akan meningkatkan sektor perdagangan ke Rusia. Buah tropis di Indonesia seperti manggis, rambutan berpeluang diekspor ke Rusia. Ini merupakan kesempatan yang sangat baik untuk meningkatkan sektor perdagangan dan pariwisata Bali. (kup)