Sajikan 30 Varian Rasa, Biku Bali jadi Tempat Minum Teh yang Nyaman

556

Mangupura (Bisnis Bali) – Bali yang menjadi destinasi wisata dunia, memiliki berbagai fasilitas menarik yang memberikan kesan tersendiri bagi wisatawan. Tak heran jika berbagai macam makanan dari berbagai negara pun ada, hingga begitu banyaknya inovasi pun diciptakan untuk menarik minat wisatawan termasuk masyarakat.

Salah satunya, Biku Bali Lounge and Restoran yang menyediakan tempat minum teh nyaman dengan suasana klasik. Restoran ini memiliki 30 varian teh yang diracik homemade. Selain itu, untuk menemani aktivitas minum teh, Biku juga memiliki beragam jenis penganan, mulai dari kue coklat mint hingga beragam jenis cookies yang renyah.

Pengelola Biku Lounge and Restaurant, Wiwit Maharani, mengatakan Biku Lounge and Restaurant tidak hanya menyediakan beragam teh namun penyajiannya juga cukup unik dan tradisional, disesuaikan dengan jenis teh yang disajikan. “Pelanggan bisa memilih diantara dua tea time yang ditawarkan, traditional high tea atau Asian high tea,” jelasnya.

Menikmati teh di Biku Bali ini memang memberikan pengalaman yang berbeda bagi penggemar minuman berbahan baku daun teh ini. Seperti contohnya, untuk teh hangat, dijelaskasn Rani, pelanggan akan diberikan satu nampan yang berisi set lengkap yang berisi satu poci, cangkir, gula dan saringan kecil.

Selain sebagai tempat minum teh, Biku Lounge juga bisa menjadi tempat yang pas bagi penggemar fotografi. Dengan desain vintage, Biku Lounge dipenuhi oleh beragam jenis furniture antic. “Bahkan untuk bangunannya di dominasi oleh kayu jati yang usianya lebih dari 150 tahun, rata-rata kayu jati ini di dapat dari Pulau Jawa,” terangnya.

Sedangkan untuk bangunan utamanya, menggunakan joglo klasik ala Jawa Timur yang masih asli dan tetap terjaga. Sehingga ketika berada di Biku Lounge ini, pelanggan akan merasa berada di dalam rumah kuno. Hal ini tidak salah, karena hampir seluruh perabotannya juga menggunakan bahan kayu tua, seperti meja dan kursi yang ada di Biku lounge.

Rani mengatakan, desain dari Biku ini memang sengaja dipertahankan dengan unsure klasik, karena pemilik restoran ini ingin wisatawan yang datang bisa menikmati suasana klasik yang khas. “Saat ini tempat nongkrong dengan nuansa modern minimalis sudah sangat banyak, dengan adanya suasana klasik ini, kami harap bisa memberikan nuansa yang berbeda kepada wisatawan,” tambahnya.  (wid)