Mangupura (Bisnis Bali) – Menjaga kesehatan gigi harus ditanamkan pada anak – anak sejak dini. Karena kesehatan gigi dapat berpengaruh kepada kesehatan organ tubuh lainnya termasuk otak. Menjaga kesehatan gigi sama pentingnya dengan menjaga kesehatan organ tubuh lainnya. Tak sedikit orang yang menyepelekan kesehatan gigi dan beranggapan kalau gigi sakit, akan sembuh dengan sendirinya. Padahal bila gigi sakit tidak dirawat, maka dapat berakibat fatal.
“Sebaiknya gigi dijaga kebersihannya, jangan menunggu sampai gigi sakit baru melakukan perawatan. Tapi kalau gigi sakit memang harus ditangani oleh dokter,” tutur drg. AA. R. Tresna Adi, Jumat (19/10).
Sakit gigi bila dibiarkan dapat berdampak buruk. “Bakteri yang menyerang gigi, bisa menyerang orang vital lainnya seperti telinga, hidung bahkan ke otak. Jadi ini sangat berbahaya, jangan disepelekan,” tukasnya.
Karenanya sangat penting mengajarkan menjaga kesehatan gigi sejak dini kepada anak. “Perkembangan gigi anak, akan dipengaruhi oleh pola kita menjaga kesehatan gigi mereka. Jadi ajarkan menggosok gigi dari bayi, agar anak terbiasa menggosok gigi,” tandasnya.
Apalagi anak – anak sangat suka mengkonsumsi makanan manis seperti permen dan coklat yang tidak baik untuk kesehatan gigi. “Yang penting selalu ingatkan anak untuk menggosok gigi sebelum tidur. Karena saat malam hari bakteri berkembang biak dan merusak gigi,” ungkapnya.
Dipta, orang tua pasien menuturkan sakit gigi yang dibiarkan sangat berbahaya. “Pengalaman saya, anak sakit gigi tapi tidak ada bilang sehingga tidak sempat ditangani dokter. Dampaknya sangat fatal, bakteri menyerang sampai ke otak sehingga membutuhkan penanganan intensif dengan biaya mahal,” tuturnya penuh sesal.
Ia menyarankan para orang tua untuk selalu memperhatikan kesehatan gigi buah hatinya. Kalau sakit segera ajak ke dokter gigi. Dan terus tanamkan rajin menggosok gigi. (pur)