Singaraja (Bisnis Bali) – Puluhan anak – anak Pendidikan Usia Dini (PAUD) berbagai busana kreatif dan berbagai bentuk berbahan barang tak terpakai ramai memeriahkan Lomba Carnaval serangkaian acara Gebyar Paud Kabupaten Buleleng di Taman Kota Singaraja, Jumat (14/9) pagi.
Lomba Carnaval ini merupakan salah satu lomba yang tak kalah menarik perhatian penonton. Dengan mengusung tema tentang lingkungan para peserta tidak terkecuali orangtuanya berlomba menunjukkan karya kreatif yang terbuat dari barang bekas atau barang daur ulang (recycle) seperti koran, plastik, kardus, kresek dan lainnya.
Putu Ayu Sutriningsih salah satu orangtua dari peserta carnaval menggunakan koran sebagai atasan hingga topi dan rok mengapresiasi dan mendukung kegiatan tersebut. Selain dapat melatih mental anak untuk bisa tampil di hadapan banyak orang, juga dapat memberikan pengalaman yang berkesan sekaligus pembelajaran, barang yang tak terpakai dapat diolah kembali menjadi benda yang lebih bermanfaat bahkan bernilai jual tinggi.
“Acara seperti ini harus sering diadakan, karena anak tidak hanya unggul di bidang akademik juga non akademik harus diperhatikan,”tuturnya.
Sementara Bunda PAUD Kabupaten Buleleng, Nyonya Aries Suradnyana mengatakan, Kegiatan Gebyar PAUD merupakan ajang penampilan kreativitas seni anak-anak PAUD dalam mengasah kecerdasan daya pikir dan daya cipta karena seni adalah kekuatan besar untuk mempengaruhi emosi sekaligus kongnisi anak.
“Kegiatan ini adalah salah satu wujud untuk membentuk mental anak agar lebih pecaya diri, dan dapat menumbuh kembangkan bakat mereka, dengan demikian kegiatan ini sangat bagus dilaksanakan”ucapnya. (ira)