Denpasar (Bisnis Bali) – Kedatangan wisatawan ke Bali saat ini baru bisa memenuhi hunian hotel di kisaran 40-50 persen. Dewan Pembina Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bali, Bagus Sudibya, Senin (18/6) mengatakan, penggarapan pasar domestik diharapkan mendongkrak hunian hotel mencapai angka ideal 70-80 persen.
Ia mengungkapkan, akhir 2017 data statistik menunjukkan pergerakan wisatawan domestik (wisdom) di Indonesia mencapai 270 juta per tahun. Dari 270 juta, Bali hanya kebagian 7 juta. Konsul Kehormatan Afrika Selatan untuk Bali ini menilai jika diukur jumlah kedatangan wisdom ke Bali nilainya sangat kecil. Ini dibandingkan kedatangan wisdom ke Bali dengan pergerakan wisdom secara nasional.
Dipaparkannya, pergerakan kedatangan wisdom ke Bali akan makin tinggi pada saat momen hari raya Lebaran termasuk perayaan Tahun Baru. Kedatangan wisdom ke Bali meningkat pada saat libur sekolah Juni-Juli.
Lebih lanjut dikatakannya, Bali mampu meningkatkan kunjungan wisdom sampai 15 juta per tahun. Ini dikarenakan, kapasitas akomodasi sudah tersedia lebih dari cukup.
Ia menegaskan, jika seandainya kunjungan wisdom bisa ditingkatkan sampai 15 juta wisatawan maka akan menjadi dua kali lipat dari tingkat hunian hotel saat ini. Rata-rata tingkat hunian hotel di Bali bisa ditingkatkan menjadi 70-80 persen. “Ini merupakan angka hunian ideal untuk usaha perhotelan atau akomodasi serta mendapatkan keuntungan,” katanya. (kup)