Optimalisasi Daya Tarik Wisata Jadi Potensi Ekonomi Baru

560
Museum sisa hartaku salah satu objek wisata di kawasan Gunung Merapi (dik)

Denpasar (Bisnis Bali) – Bali dan Yogyakarta memiliki kemiripan satu dengan lainnya, terutama dari sisi mempertahankan budaya dan berupaya meningkatan sektor pariwisata serta pernah mengalami erupsi gunung api. Seperti diketahui Yogyakarta kini memiliki objek wisata Gunung Merapi, sedangkan Bali memiliki dua gunung potensial objek wisata seperti Gunung Agung dan Gunung Batur.

“Bagaimana menangani kondisi daerah pascamengalami erupsi gunung api menjadi objek wisata dan menjadikannya potensi ekonomi baru inilah yang perlu diketahui,” kata Kepala KPw BI Bali Causa Iman Karana di sela-sela Lokakarya Kehumasan dan Kebanksentralan di Yogyakarta.

Menurutnya, bencana tidak selamanya merupakan kesedihan karena dari bencana bisa menjadi harapan dan inspirasi untuk dikembangkan menjadi peluang usaha ekonomi baru.

“Ada peluang dari suatu bencana. Pascamengalami erupsi di Gunung Merapi misalnya, dengan optimalisasi potensi yang ada menjadi daya tarik wisata dan menjadi sumber potensi ekonomi baru yang mendorong pendapatan masyarakat,” ujarnya.

Pemanfaatan potensi yang ada menjadi sumber ekonomi baru inilah, kata dia, kemungkinan bisa diterapkan pula di kawasan Gunung Agung maupun Gunung Batur.

Sementara itu, berkaca dari potensi yang ditawarkan Gunung Merapi yang pernah erupsi pada 2010 lalu membuka peluang bisnis terbaru yang sekaligus membawa berkah bagi warga sekitar. Objek wisata baru vulcano tour Merapi ini kini kian populer dengan tujuan Museum Mini Sisa Hartaku, Batu Alien,  Bunker Kaliadem,  Sungai Kuning, rumah tinggal dan makam Mbah Maridjan.

Tidak hanya membuka peluang objek pariwisata baru, pascaaliran lahar Gunung Merapi juga memberikan berkah berlimpah dirasakan warga sekitar yaitu tanah yang subur,  termasuk bagi truk-truk galian karena berlimpahnya pasir dan batu.

Banyaknya wisatawan domestik dan mancanegara yang mengunjungi kawasan erupsi di kawasan Merapi dan Sleman ini juga muncul usaha Jeep Vulcano Adventure Tour yang bermunculan pada 2012. Dengan biaya mulai Rp 300 ribu wisatawan domestik maupun mancanegara kini bisa menikmati paket Lava Tour Wisata Merapi menggunakan jeep. (dik)