Bali sudah menjadi branding yang kuat di pasar mancanegara. Sejauhmana tagline the island of gods mampu menjadi andalan dalam mempromosikan pariwisata Bali?
BALI selama ini getol mengembangkan pariwisata budaya. Dalam upaya mendorong kunjungan wisatawan, Bali tentunya wajib tetap dipromosikan terutama ke pasar mancanegara. Untuk mempromosikan sektor pariwisata, Bali wajib memiliki branding dan tagline untuk memperkuat promosi sektor pariwisata.
Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bali, IB Agung Partha Adnyana mengatakan, dalam kancah persaingan pariwisata internasional Bali memang perlu didukung branding dan tagline yang kuat. Bali memang sudah merupakan branding yang kuat,
Ia menjelaskan tagline branding Bali The island of gods” artinya pariwisata Bali sebagai bagian pulau para Dewata. The island of gods ini sangat cocok mewakili Bali.
Dengan tagline tersebut, para wisatawan diharapkan makin banyak berlibur ke Bali. “Sesuai tagline The island of Gods, wisatawan diharapkan menemukan dan merasakan kedamaian di Bali,” ucap pria yang akrab disapa Gus Agung itu.
Ketua DPD Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Bali, Nyoman Nuarta mengatakan, branding Bali ini mesti disosialisasikan sehingga makin dikenal masyarakat Bali. Ini dikarenakan banyak masyarakat tidak mengetahui perbedaan branding dan tagline.
Menurutnya, branding Bali akan makin kuat apabila dibentengi oleh seluruh masyarakat. Ini baik yang ada di pemerintahan dan swasta untuk secara bersama-sama untuk memperkuat jati diri Bali.
Ia berharap branding Bali memang diharapkan menjadi kekuatan Bali untuk mempromosikan sektor pariwisata. Pariwisata Bali akan makin tumbuh dengan adanya branding Bali.
Nyoman Nuarta menambahkan, branding itu akan mempunyai nilai kuat ketika memenuhi ketentuan. Salah satunya apa yang dijanjikan dalam branding Bali harus sama dengan fakta atau kenyataan yang ada di Bali.
Ketua DPD Putri Bali IGA Inda Trimafo Yudha mengatakan, branding Bali dan tagline pariwisata Bali akan makin mendunia. Tidak dapat dipungkuri, nama Bali lebih dikenal dibandingkan nama Indonesia. Tidak jarang, justru Indonesia dianggap bagian dari Bali.
Dipaparkannya, walaupun Bali lebih dikenal, dibandingkan Indonesia, Bali juga masih perlu dipromosikan. Ini bukan berarti Bali tidak membutuhkan branding. Penetapan branding Bali juga tidak kalah penting untuk penyeragaman. (kup)